Telkomsel dan Singtel Gandeng Google, Kembangkan Layanan RCS untuk Perpesanan Bisnis

Liputan6.com, Jakarta - Telkomsel dan Singtel menjalin kemitraan dengan Google untuk menghadirkan layanan Rich Communication Services (RCS) guna mendukung perpesanan bisnis.

Lewat kerja sama ini, perusahaan mengembangkan Rich Business Messaging (RBM) yang inovatif untuk meningkatkan pengalaman komunikasi pelanggan dan menyajikan solusi pesan yang lebih singkat yang lebih canggih dan kaya akan fitur.

RCS yang merupakan standar terkini layanan komunikasi seluler. Layanan ini memungkinkan pelanggan Telkomsel untuk meningkatkan layanan SMS dengan tingkat interaktivitas lebih tinggi, berbagi konten multimedia berkualitas tinggi, berpartisipasi dalam obrolan grup yang lebih dinamis, serta dukungan untuk tanda terima telah dibaca dan indikator pengetikan.

Direktur Planning & Transformasi Telkomsel Wong Soon Nam menyebut, kolaborasi dengan Google untuk meningkatkan pengalaman lewat kehadiran RCS dan RBM merupakan langkah yang sejalan dengan komitmen Telkomsel pada pelanggan bisnis di Indonesia.

"Kolaborasi ini mencerminkan visi Telkomsel untuk terus memimpin inovasi transformasi digital di industri telekomunikasi Indonesia dan menciptakan nilai tambah yang berdampak positif secara inklusif dan berkelanjuran bagi ratusan juta pelanggan kami," kata Wong, dikutip Tekno Liputan6.com, Selasa (30/1/2024).

VP Digitalisation, Products, and Partnership of Singtel Singapore, Terence Lai Tuck Leong, menyebut, pihaknya selama ini mencari platform dan layanan baru yang inovatif yang dapat membantu perusahaan meningkatkan kinerja bisnis dan interaksi dengan pelanggan.

"Dengan platform ini, kami membuka peluang bagi bisnis dari berbagai ukuran dan sektor untuk menjangkau sejumlah besar pelanggan Android yang terus berkembang, menawarkan solusi dan layanan mereka, serta melayani mereka dengan baik," kata Terence.

Sementara, pihak Google yang diwakili Director, Android & Business Communications Product Partnership International Jason Choy pun menyambut kemitraan ini.

"Kami berharap layanan ini dapat transformasi digital di berbagai bisnis serta membuka peluang baru bagi inovasi bisnis di masa depan," katanya.

Pihak GSMA menyebut, lewat RCS, pengguna ponsel dan industri dapat diuntungkan dari standar universal dan interoperabel seperti RCS, dalam teknologi seluler. Di mana, kemitraan ini akan mendukung dan mendorong persaingan pasar yang sehat dan inovasi.

"Profil Universal (UP) RCS dari GSMA akan bermanfaat baik untuk pengguna bisnis maupun konsumen, dengan menyederhanakan interoperabilitas dan memungkinkan produsen perangkat dan penyedia sistem operasi untuk mengembangkan skala, memberikan pengalaman pesan yang lebih kaya dan konsisten bagi pengguna tanpa memandang perangkat atau jaringan," kata GSMA.