Liputan6.com, Jakarta - Di tengah sorotan terhadap anggaran pemasaran, Meta bermitra dengan Kantar untuk meluncurkan analisis komparatif terbaru. Studi ini bertujuan membantu brand memahami pengaruh anggaran pemasaran mereka dengan lebih baik.
Bertajuk "Memaksimalkan Efektivitas Iklan di Asia Tenggara", studi ini menganalisis 10 kampanye brand dari kategori consumer packaged goods (CPG) di empat negara: Filipina, Indonesia, Thailand, dan Vietnam.
Baca Juga
Riset ini menilai kinerja kampanye di setiap platform berdasarkan penjualan dan jangkauan. Hasilnya diharapkan dapat membantu brand dalam mengambil keputusan strategis dan membuka peluang baru untuk berkembang.
Advertisement
Studi tersebut menemukan bahwa Meta merupakan platform paling efektif dalam mendorong penjualan offline dan online, menghasilkan return on ad spend (ROAS) tertinggi, yaitu 1,8x lipat dibandingkan platform tradisional dan digital lainnya.
"Di Meta, kami berkomitmen untuk mencapai standar tertinggi dalam pengukuran berdasarkan data dan sains. Kami menganalisis keseluruhan rencana pemasaran pengiklan untuk memastikan kami memberikan wawasan yang dapat ditindaklanjuti di seluruh saluran pemasaran," kata Director of Marketing Science Southeast Asia Meta, Kishore Parthasarathy, melalui keterangannya, Selasa (16/7/2024).
Ia menyebut studi Kantar terbaru memungkinkan perusahaan untuk melakukan pengukuran holistik, dengan menyediakan ROI, jangkauan, dan perilaku pembeli yang kuat untuk menginformasikan strategi perencanaan dan kreatif kepada klien dan mitra.
Ditemukan pula banyak Gen Z dan Milenial menggunakan media sosial sebagai platform pencarian utama untuk brand CPG dan produk makanan.Â
Asia Tenggara Berkembang Pesat
Asia Tenggara merupakan pasar yang berkembang pesat dengan populasi 700 juta jiwa dan PDB sekitar USD 4 triliun, menjadikannya ekonomi terbesar ke-5 di dunia.
Meskipun sempat mengalami tantangan ekonomi, kawasan ini menunjukkan pemulihan kepercayaan konsumen dan diproyeksikan akan mengalami pertumbuhan ekonomi sebesar 1,6x lipat dalam satu dekade ke depan.
Perilaku konsumen di Asia Tenggara pun berkembang dengan pesat. Mereka menghabiskan 70% waktu konsumsi media di media digital.
Lebih dari 59% konsumen di wilayah ini melakukan "second screening", yaitu menonton konten di satu perangkat sambil menggunakan perangkat lain secara bersamaan, seperti menonton televisi sambil menggunakan ponsel pintar.
Media sosial juga memainkan peran penting, di mana Gen Z dan Milenial menggunakannya secara masif sebagai platform pencarian utama untuk brand CPG dan produk makanan.
Â
Advertisement
Kunci Sukses bagi Brand
Untuk menjangkau konsumen Asia Tenggara yang terus berkembang, pelaku usaha dan brand perlu menemukan saluran yang tepat untuk melibatkan mereka dan mengoptimalkan anggaran pemasaran mereka secara maksimal.
Studi Meta-Kantar ini meninjau 10 kampanye brand CPG antara 2022-2023 dan mengamati perilaku pembelian dan konsumsi media untuk mengukur efektivitas setiap pendorong pemasaran.
Hasilnya menunjukkan bahwa Meta adalah platform paling efektif dalam mendorong penjualan omnichannel (online dan offline), menghasilkan ROAS tertinggi, dan menghasilkan jumlah pembeli baru terbanyak di seluruh platform digital dengan biaya terendah.
Infografis Ragam Program Makan Siang Gratis Anak Sekolah di 8 Negara. (Liputan6.com/Abdillah)
Advertisement