Liputan6.com, Cianjur - Identitas jenazah laki-laki yang ditemukan di Waduk Cirata, Cianjur, Jawa Barat, dipastikan adalah Suryo Utomo, dosen ITB, yang hilang sejak beberapa hari yang lalu.
Semula, keluarga merasa tidak yakin karena kondisi jenazah yang sulit dikenali. Penyebab kematian dosen ITB itu pun masih misteri.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Senin (15/5/2017), Suryo hilang sejak Rabu lalu, setelah mengantar ibunya hingga jenazahnya ditemukan tiga hari berikutnya. Jenazah kemudian dimakamkan keluarganya pada Minggu malam.
Advertisement
Kepolisian sudah mengautopsi untuk memastikan penyebab kematian Suryo, tapi sejauh ini belum diketahui hasilnya.
Dari pemeriksaan luar, ditemukan luka di bagian kepala belakang dan luka sayatan di tangan. Kendati, barang-barang berharga korban tidak ada yang hilang.
Jenazah dosen ITB itu dibawa ke Bandung pada Minggu sore dan langsung dimakamkan di Pemakaman Umum Cikutra Bandung. Suryo Utomo, dosen ITB, hilang pada Rabu pekan lalu setelah mengantar ibunya ke Terminal Leuwipanjang, Bandung.
Setelah itu, Suryo Utomo tidak bisa dihubungi dan keesokan harinya mobilnya ditemukan di Ciranjang, Cianjur, Jawa Barat. Pada Sabtu sore, jenazah almarhum ditemukan di Waduk Cirata.
Saksikan tayangan video Polisi Masih Selidiki Penyebab Tewasnya Dosen ITBÂ selengkapnya.
Â