Holcim Siapkan Dana Rp 8 triliun untuk Proyek Tuban

Proyek pabrik Semen Tuban I dan Tuban II akan mulai beroperasi pada tahun 2015.

oleh Achmad Dwi Afriyadi diperbarui 06 Mei 2014, 18:53 WIB
Diterbitkan 06 Mei 2014, 18:53 WIB
Dua Produsen Semen Terbesar Dunia Bakal Merger
Dua produsen semen terbesar dunia yaitu Lafarge dan Holcim dikabarkan akan merger untuk menghemat biaya operasional.

Liputan6.com, Jakarta PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB) mengalokasikan belanja modal atau capital expenditures (capex) untuk melanjutkan proyek pabrik semen Tuban I dan Tuban II kurang lebih Rp 8 triliun.

Presiden Direktur PT Holcim Indonesia Eamon Ginley menjelaskan, kedua pabrik tersebut akan mulai beroperasi pada tahun 2015. "Total produksi semen sebanyak 3,4 ton per tahun," jelasnya usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Jakarta, Selasa (6/5/2014).

Selain untuk proyek kedua pabrik tersebut, perseroan masih menyiapkan dana lain untuk pembangunan tempat penampungan sementara (Silo) di Lampung."Kami sudah memiliki izinnya," imbuhnya.

Perusahaan juga menyiapkan cana capex untuk proyek pengelolaan limbah. Intinya, terang dia, dari pengelolaan limbah tersebut hasilnya berupa energi yang digunakan untuk menggantikan batu bara.

Asal dana capex tersebut menurut Ginley berasal dari dana internal serta dana pinjaman. "Kami juga akan melakukan restrukturisasi pinjaman. Seperti kami laporkan di keuangan, terdapat beberapa hal. Cost control yang kami tingkatkan," tukas dia. (amd/gdn)

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya