Penyelesaian Waduk Jatigede Jadi Prioritas Menko Perekonomian

Liputan6.com, Jakarta - Meski telah rampung, namun Waduk Jatigede hingga saat ini belum teraliri air. Salah satu penyebabnya yaitu masih banyak warga yang belum mau pindah dari wilayah sekitar waduk.

Untuk itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Sofyan Djalil mengatakan proses pemindahan warga di sekitar waduk akan dijadikan prioritas pertamanya dalam sektor infrastruktur.

"Saya dilaporkan kemarin bahwa Waduk Jatigede itu masalahnya, masyarakat yang sudah dibebaskan tapi masih menduduki wilayah itu. Oleh sebab itu ini harus menjadi prioritas pertama," ujar Sofyan di Kantor Kementerian Perekonomian, Jakarta Pusat, Jumat (31/10/2014).

Menurut Sofyan, proses pembangunan waduk tersebut sudah memakan waktu yang lama sehingga diharapkan tidak lagi tertunda pengairannya hanya karena masyarakat di sekitar waduk tidak ingin pindah.

"Karena kalau kita bangun waduk baru, butuh waktu panjang. Ini waduk sudah jadi, tinggal bagaimana waduk itu kita isi air," lanjutnya.

Dia mengaku masih berupaya untuk menyelesaikan kendala terakhir ini. Tetapi jika sudah selesai, maka dalam waktu setengah tahun ke depan waduk ini sudah akan terisi air.

"Kita masih bicarakan alternatif, saya belum bisa bilang kapan. Tapi bahwa itu (pembebasan masyarakat) harus menjadi prioritas pertama. Kalau itu bisa diselesaikan, maka dalam waktu 6 bulan Waduk Jatigede akan penuh air," tandasnya. (Dny/Ahm)