Liputan6.com, Jakarta- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengakui hingga kini Indonesia masih belum bebas dari kemiskinan dan tertinggal dari negara maju. Hal serupa juga di hadapi negara-negara di kawasan Asia Afrika sehingga hal ini menjadi pekerjaan rumah bersama.
"Sebagai Presiden Indonesia yang memimpin lebih dari 250 juta penduduk. Saya menyadari Indonesia belum bebas kemiskinan dan masih tertinggal dengan negara maju di belahan bumi lain," kata Jokowi dalam pidatonya saat membuka Peringatan Konferensi Asia Afrika (KAA) ke-60 di Gedung Merdeka, Bandung, Jumat (24/4/2015)
Untuk itu, Jokowi mengajak seluruh Kepala Negara di Asia Afrika untuk meningkatkan kemakmuran rakyat melalui kerja sama ekonomi dan perdagangan.Kerja sama itu, lanjut dia, harus berlandaskan prinsip kesetaraan.Â
Advertisement
"Kita bahu membahu supaya bangsa kita menjadi negara maju seperti negara di belahan dunia lain," ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama, Jokowi juga menyerukan untuk kembali membangkitkan semangat Bandung dan melanjutkan perjuangan para pemimpin sebelumnya.
"Kita harus saling pengertian dan mewujudkan perdamaian dunia, bentuk kekerasan dihentikan, serta kemerdekaan Palestina terus diperjuangkan," papar dia (Yas/Ndw)
Â