Liputan6.com, New York - Dengan harta melimpah, para miliarder di dunia memiliki sudut pandang yang terbilang unik tentang uang. Jika banyak orang berpikir uang dapat menjadi pemicu tindakan kriminal, para orang kaya justru merasa uang merupakan sumber kebaikan.
Para miliarder dengan segala kekayaan tampaknya memang merupakan kelompok minoritas. Pasalnya, orang-orang kaya tersebut selalu memiliki, pikiran, pernyataan dan tindakan yang berbeda dari kebanyakan orang.
Sebenarnya bagaimana cara miliarder terkaya dunia memandang uang? Berikut tujuh pikiran unik soal uang dari kalangan orang terkaya dunia seperti dilansir dari LifeHack.org, Rabu (17/6/2015):
1. Uang adalah akar kebaikan
Sebagian besar uang berpikir uang merupakan akar dari sejumlah tindakan kriminal yang terjadi di dunia saat ini. Tapi para miliarder memahami dengan baik bahwa uang adalah akar dari segala kebaikan.
Uang dapat menyelesaikan masalah dan memberikan kekuatan bagi orang kaya untuk berbagai. Lebih dari itu, uang juga dapat mengubah hidup seseorang dan memberikannya kebahagiaan.
2. Uang adalah sebuah magnet
Dengan uang, Anda dapat menarik perhatian banyak orang dan membeli banyak barang. Saat Anda menghargai penggunaan uang, Anda dapat menuai kebaikan dari uang.
Miliarder sangat memahami kemampuan magnetik dari uang dan bagaimana meningkatkan kualitas hidupnya dengan memanfaatkan kondisi tersebut.
3. Uang bukan pencuri ketenangan
Para miliarder menganggap uang sebagai sumber kebebasan dan ketenangan. Tapi uang tak akan pernah mampu mencuri ketenangan hidupnya.
Uang sebaiknya jangan menjadi alat untuk menghancurkan kesehatan, hubungan spesial dan berbagai aspek penting lain dalam kehidupan Anda.
4. Mendulang uang lebih penting dari menabung
Anda akan sering mendengar mayoritas pakar keuangan meminta untuk menabung sebanyak yang Anda bisa. Itulah mengapa sebagian besar masyarakat menghabiskan 40 tahun hingga 45 tahun bekerja hanya untuk menabung demi masa pensiun.
Tapi bagi para miliarder, kemampuan mencari dan memperoleh uang sebanyak-banyaknya jauh lebih penting dibandingkan kemampuan menabung.
5. Uang hanya untuk membeli kebutuhan
Dalam kehidupan modern, masyarakat tampak berubah menjadi sangat konsumtif. Tak ada yang salah sebenarnya dengan membelanjakan uang pribadi.
Hal yang keliru adalah menghabiskan uang yang tidak Anda miliki seperti menggunakan kartu kredit tanpa kendali. Miliarder mengatur anggarannya dengan sangat baik dan memahami pentingnya mengeluarkan uang lebih sedikit dari pendapatan.
6. Uang tak bisa didapatkan secara instan
Bagi para miliarder, uang bukan hal yang dapat diperoleh secara instan dan membutuhkan kerja keras setiap hari untuk meraihnya. Para miliarder selalu bertindak demi mendapatkan jumlah uang yang diimpikan.
Itu terjadi justru di saat masyarakat masih mencoba peruntungan dari membeli lotere atau menyandarkan kesuksesan hanya pada keberuntungan semata.
7. Dalam mencari uang, wawasan sangat penting
Meski banyak miliarder yang tak mengecap gelar sarjana, tapi mereka tak pernah meremehkan pentingnya pendidikan. Para miliarder selalu membaca buku demi menambah wawasan.
Salah seorang miliarder terkaya di dunia pernah mengatakan, orang miskin memiliki TV besar, orang kaya memiliki perpustakaan besar. (Sis/Gdn)
7 Sudut Pandang Unik Soal Uang dari Para Miliarder Dunia
Jika banyak orang berpikir uang dapat menjadi pemicu tindakan kriminal, para orang kaya justru merasa uang merupakan sumber kebaikan.
diperbarui 18 Jun 2015, 06:00 WIBDiterbitkan 18 Jun 2015, 06:00 WIB
Agar Anda dan pasangan terhindar dari masalah finansial dalam perniakahan, ikuti tips berikut ini.... Selengkapnya
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Apa Itu Verbal? Berikut Definisi, Jenis, dan Pentingnya dalam Komunikasi
Transmigrasi Adalah Program Pemerataan Penduduk di Indonesia, Ini Penjelasannya
Visum adalah Bukti Hukum Penting; Berikut Fungsi, Jenis, dan Prosedur Pembuatannya
Resep Acar Kuning Timun Wortel: Hidangan Segar dan Lezat untuk Meja Makan Anda
Anggota DPR Apresiasi Mensos Gus Ipul Karena Tidak Mengeluh Soal Efisiensi Anggaran
Hasil PLN Mobile Proliga 2025: Jakarta Livin Mandiri Sukses Revans Atas Jakarta Electric PLN
DTSEN Difinalisasi, Kemensos Siapkan Mitigasi Pemutakhiran Data Penerima Bansos
Arti Family Time: Memahami Pentingnya Waktu Berkualitas Bersama Keluarga
Penyebab Stroke di Usia 20-an, Waspadai Ciri-Cirinya
VIDEO: Sidang Pencemaran Nama Baik Ricuh, Razman Nasution Ngamuk depan Hotman Paris
350 Caption Quotes Kata-Kata Hujan yang Menyentuh dan Bermakna
Demi Izin Tak Masuk Kantor, Pria di Singapura Palsukan Surat Kematian Kakeknya