Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah hingga saat ini telah menerima dua proposal ketertarikan investor dari dua negara, Jepang dan China untuk membangun kereta cepat (high speed train) Jakarta-Bandung.
Untuk menentukan siapa yang layak membangun kereta cepat tersebut, pemerintah telah memutuskan akan mengadakan beauty contest atau sayembara.
Dalam beauty contest tersebut, pemerintah akan meminta kepada para calon investor untuk mamaparkan keunggulan dari proyek yang mereka tawarkan dihadapan konsultan yang ditunjuk oleh pemerintah.
"Kesimpulannya kami akan bikin beauty contest, siapa yang terbaik yang akan menang, dan pemerintah akan melihat hasilnya, untuk itu pemerintah akan menunjuk konsultan dari negara ketiga untuk menjadi wasit," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Sofyan Djalil di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (13/7/2015).
Sayangnya, pemerintah masih belum mengetahui negara mana yang akan ditunjuk sebagai konsultan dalam sayembara ini. Hanya saja dipastikannya negara tersebut bersifat netral dan tidak ada keterkaitan dengan para calon investor.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan kehormatan utusan khusus Perdana Menteri Jepang, Hiroto Izumi, di Istana Merdeka, Jumat lalu (10/7).
Dalam pertemuan tersebut, Izumi menyampaikan bahwa Jepang sangat berkomitmen untuk membantu Indonesia mempercepat pembangunan infrastruktur salah satunya pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung‎.
Sofyan yang saat itu mendampingi Presiden mengungkapkan, dalam pertemuan tersebut, Izumi menyodorkan proposal lengkap pembangunan kereta cepat kepada Jokowi.
"Pihak Jepang sangat serius mempertimbangkan dan ingin partisipasi kepada proyek pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung. Mereka datang dengan proposal yang teknis," kata Sofyan.
Ia menjelaskan, proposal yang disodorkan ke Presiden RI tersebut diakuinya sabagai proposal yang jauh lebih baik dari proposal-proposal yang pernah disodorkan ke pemerintah sebelumnya.
Dalam proposal tersebut, terpampang secara detail dan rinci mengenai rencana pembangunan hingga pendanaannya. Selain itu, Jepang juga menjanjikan pengerjaan proyek lebih cepat dan distribusi kebutuhan bahan baku bangunan lebih cepat. (Yas/Gdn)
Cari Investor Kereta Cepat, Pemerintah Gelar Sayembara
Dalam beauty contest, pemerintah akan meminta kepada para calon investor untuk mamaparkan keunggulan masing-masing.
diperbarui 13 Jul 2015, 15:41 WIBDiterbitkan 13 Jul 2015, 15:41 WIB
Meneropong Kecanggihan Kereta Super Cepat China. (Foto: Liputan6.com/Ilyas Istianur P)... Selengkapnya
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Arti Allahummaghfirlahu Warhamhu Wa'aafihi Wa'fu'anhu: Doa Pengampunan untuk Jenazah
Muncul Wacana Patwal hanya untuk Presiden serta Wakil Presiden, Ini Aturan Patroli dan Pengawalan Polri
Punya Keturunan dari Kediri dan Lumajang, Calon Kiper Naturalisasi Timnas Indonesia Putri Kunjungi Persebaya Store
IHSG Melambung, Saham BBCA hingga TINS Kompak Menghijau
Indra Sjafri Sudah Punya 23 pemain Timnas Indonesia U-20 untuk Piala Asia U-20 2025, Akan Diumumkan Paling Lambat 2 Februari
Top 3: Zodiak yang Dikenal Paling Pekerja Keras
Timnas Futsal Indonesia Menang Lawan Jepang di 4 Nations World Series 2025, Hector Souto Beri Pesan Bijak Ini
Top 3 Berita Bola: Masih Belum Puas, Manchester United Coba Rekrut Satu Penyerang Lagi
Turis Ukraina Diculik dan Dirampok WNA Rusia di Bali, Ni Luh Djelantik: Bisa Saja Menimpa WNI
350 Caption Hari Jumat Singkat untuk Inspirasi dan Motivasi
Polisi Gerebek Kafe, Tangkap Sindikat Penggelapan Mobil di Gorontalo
Artis Larasati Nugroho Alami Kecelakaan, Mobil Tabrak Pohon Hingga Terbalik