Liputan6.com, Jakarta - PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) telah meningkatkan penjualan bijih nikel untuk memenuhi kebutuhan bahan baku smelter pengolahan nikel milik domestik.
Pada tahun 2015, Perusahaan telah menjual bijih nikel sebanyak 46.751 wet metric ton (wmt), sementara sampai dengan semester I 2016, penjualan bijih nikel domestik Antam mencapai 644.125 wmt. Penjualan bijih nikel di dalam negeri juga bertujuan untuk meningkatkan pendapatan dan profitabilitas perusahaan.  Â
Â
Direktur Utama Antam, Tedy Badrujaman mengatakan sejalan dengan pertumbuhan industri smelter nikel dalam negeri serta munculnya pasar bijih nikel domestik, Antam memanfaatkan peluang tersebut dengan melakukan penjualan bijih nikel domestik.
"Selain untuk meningkatkan pendapatan Perusahaan, penjualan bijih nikel domestik ditujukan untuk mengoptimalkan potensi bijih nikel Antam serta mendukung program hilirisasi mineral dalam negeri," kata Tedy dalam keterangan tertulisnya, Selasa (30/8/2016).
Â
Antam tercatat memiliki jumlah cadangan dan sumber daya nikel sejumlah 988,30 juta wmt yang terdiri dari 580,20 juta wmt bijih nikel kadar tinggi dan 408,10 juta wmt bijih nikel kadar rendah berdasarkan Competent Person Report per 31 Desember 2015. Competent Person Report Antam disusun sesuai dengan JORC compliant 2012 Edition of the ‘Australasian Code for Reporting of Exploration Results, Mineral Resources and Ore Reserves’.
Â
Jumlah keseluruhan cadangan dan sumber daya nikel yang dimiliki dapat menunjang rencana pengembangan bisnis dan operasi jangka panjang perusahaan. Selain itu, Antam akan mampu untuk mensuplai seluruh smelter yang ada di dalam negeri.
Untuk memanfaatkan cadangan dan sumber daya nikel yang dimiliki, selain melakukan penjualan bijih domestik, saat ini ANTAM sedang melaksanakan pembangunan pabrik feronikel berkapasitas 13.500 ton nikel dalam feronikel (TNi) di Halmahera Timur, Maluku Utara yang direncanakan selesai pada tahun 2018.‎ (Yas/Ndw)
Antam Dongkrak Penjualan Bijih Nikel ke Pasar Domestik
Penjualan bijih nikel PT Aneka Tambang melonjak tajam hingga semester I 2016.
diperbarui 30 Agu 2016, 10:45 WIBDiterbitkan 30 Agu 2016, 10:45 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Perbedaan Tembang Macapat dan Geguritan, Memahami Dua Karya Sastra Jawa
Perbedaan Can dan Could, Penggunaan dan Contoh Kalimat Lengkap dalam Bahasa Inggris
Pria Ini Rampok Bank di Korea Selatan Pakai Pistol Bentuk Dinosaurus, Ini yang Terjadi Selanjutnya
Memahami Arti Stereotip: Dampak dan Cara Mengatasinya dalam Kehidupan Sehari-hari
Hasil BRI Liga 1 Arema FC vs PSS Sleman: Diwarnai Hujan dan Drama 8 Gol, Singo Edan Hajar Super Elja
Arti Mimpi Naik Gunung Bersama Teman: Simbol Perjuangan dan Persahabatan
Perbedaan Macan dan Harimau, Dua Kucing Besar yang Sering Tertukar
BUKA Ajukan Permohonan PKPU Terhadap Harmas
6 Cara Membuat Masker Beras untuk Wajah Glowing yang Mudah dan Praktis
Imbas Efisiensi Anggaran, Kemenpar Hanya Mampu Sokong 10 dari 110 Agenda Kharisma Event Nusantara 2025
Pasar Sentral Kota Gorontalo Sepi, Pedagang Menjerit
Korlantas Polri Petakan 4 Klaster Pengamanan Jelang Operasi Ketupat 2025