Bank Mandiri Mampu Kucurkan KUR Rp 7,82 Triliun dalam 8 Bulan

Bank Mandiri telah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat kepada 200.098 debitor dalam 8 bulan.

oleh Fiki Ariyanti diperbarui 23 Sep 2016, 18:00 WIB
Diterbitkan 23 Sep 2016, 18:00 WIB
PT Bank Mandiri Tbk.
PT Bank Mandiri Tbk.

Liputan6.com, Jakarta - PT Bank Mandiri Tbk mencatat penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) mencapai Rp 7,82 triliun sepanjang periode Januari-Agustus 2016. Fasilitas pembiayaan dengan tingkat bunga 9 persen per tahun ini diserap 200.098 debitor atau sekitar 60,1 persen dari target penyaluran tahun ini sebesar Rp13 triliun.

Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri Rohan Hafas mengatakan, saat ini KUR merupakan salah satu alternatif pembiayaan utama bagi sektor mikro dan usaha kecil karena bunga yang lebih rendah dibanding kredit lain di segmen mikro. Pemerintah memberikan subsidi bunga sehingga tingkat bunga KUR ditawarkan 9 persen per tahun.

"Dengan konsistensi dalam menyalurkan KUR, kami berharap dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendorong laju pertumbuhan ekonomi Indonesia," ujar Rohan dalam Media Training di Belitung, Jumat (23/9/2016).

‎Rohan menjelaskan, dari nilai realisasi penyaluran KUR Rp 7,82 triliun selama 8 bulan ini, kredit ke usaha mikro menyerap Rp 2,74 triliun. Sebesar Rp 5,07 triliun disalurkan kepada usaha ritel, dan KUR sebesar Rp 4,7 miliar digelontorkan kepada para Tenaga Kerja Indonesia (TKI).

Untuk diketahui, sejak pertama kali diluncurkan pada Oktober 2007 hingga Agustus 2016, Bank Mandiri telah menyalurkan KUR dengan total senilai Rp 36,69 triliun kepada 667.093 debitor.

Berdasarkan sub sektor UKM penerima KUR Mandiri, bidang usaha perdagangan menerima alokasi sebesar Rp 6,13 triliun atau 78 persen. Diikuti bidang usaha jasa Rp 1,37 triliun dan selebihnya ke industri pengolahan, perikanan, pertanian dan TKI. Sedangkan secara regional, penyaluran KUR terbesar dilakukan di Provinsi Jawa Timur, yakni sebesar Rp 1,21 triliun.

Rohan menuturkan, perseroan akan memberdayakan seluruh jaringan kantor penyalur KUR Bank Mandiri sebanyak 2.454 kantor, yang meliputi 994 cabang mikro dan 1.460 unit mikro di 34 provinsi.

“Dengan mempertimbangkan luas jaringan penyaluran dan tren pertumbuhan penyaluran KUR ini, kami optimis dapat mencapai target Rp 13 triliun dalam 4 bulan terakhir ini,” Rohan menambahkan.

Di samping perluasan jaringan, sambungnya, Bank Mandiri berupaya mencapai target penyaluran KUR lewat kegiatan-kegiatan sosialisasi KUR yang diselenggarakan oleh pemerintah, antara lain oleh Kementerian Koordinasi Perekonomian, Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Keuangan dan BNP2TKI. (Fik/Gdn)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya