Presiden Jokowi Harap Ekonomi RI Tumbuh 5,2 Persen di Kuartal IV

Presiden Jokowi menuturkan tren pertumbuhan ekonomi lima persen menjadi positif bagi ekonomi Indonesia.

oleh Septian Deny diperbarui 09 Nov 2016, 11:52 WIB
Diterbitkan 09 Nov 2016, 11:52 WIB
Presiden Joko Widodo menuturkan, ekonomi Indonesia tumbuh lima persen mendorong rasa optimisme.
Presiden Joko Widodo menuturkan, ekonomi Indonesia tumbuh lima persen mendorong rasa optimisme.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak masyarakat dan para pelaku usaha untuk optimistis pada pertumbuhan ekonomi yang akan dicapai pada 2016. Menurut dia, meski hanya mampu tumbuh sedikit, namun hal tersebut dirasa cukup positif dalam kondisi ekonomi seperti saat ini.

‎"Saya perlu menyampaikan, pertama mengenai keadaan ekonomi kita. Pertumbuhan ekonomi kita saya kira patut optimis bahwa meskipun naiknya sedikit-sedikit tapi naik," ujar dia di JCC Senayan, Jakarta, Rabu (9/11/2016).

Dia menjelaskan, pada kuartal I tahun ini, pertumbuhan ekonomi masih berada di bawah 5 persen. Namun pada kuartal II dan kuartal II mampu bertahan di atas 5 persen.

"Pada kuartal I kita tahu semuanya pertumbuhan ekonomi kita 4,94 persen. Kuartal II 5,18 persen, kuartal III baru diumumkan dua hari lalu berada pada 5,02 persen," kata dia.

Dengan tren lima persen pada dua kuartal terakhir, lanjut Jokowi, diharapkan pada kuartal IV tahun ini ekonomi Indonesia bisa tumbuh sebesar 5,2 persen. Hal ini akan positif bagi Indonesia mengingat banyak negara lain yang justru tren pertumbuhan ekonomi menurun.

"Kita harap pada kuartal IV bisa 5,1 persen-5,2 persen. Artinya ada kenaikan meskipun sedikit, ini memberikan rasa optimisme kita bahwa pertumbuhan masih ada, karena negara lain turun," ujar dia. (Dny/Ahm)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya