Mau Cepat Dapat Kerja Setelah Lulus Kuliah? Ikuti 10 Langkah Ini

Liputan6.com, Jakarta - Lulus kuliah merupakan sebuah momen membahagiakan bagi para mahasiswa. Bagaimana tidak? Kelulusan merupakan momen yang telah lama dinantikan dan butuh proses panjang untuk mencapainya. Namun, apa Anda sudah ada bayangan bagaimana kehidupan setelah melewati bangku kuliah?

Saat lulus kuliah itu bukan berarti perjuangan telah usai, justru ini merupakan awal kehidupan yang sesungguhnya, yaitu masuk dunia kerja. Di tahap ini Anda harus bersaing melawan ratusan ribu atau bahkan jutaan-termasuk yang masih berstatus fresh graduate untuk mendapatkan pekerjaan.

Beratnya persaingan yang ada, bukan berarti menjadikan Anda down. Anda tetap dapat berpeluang untuk mendapat kerja setelah lulus kuliah asal menerapkan beberapa trik jitu.

Kira-kira trik apa saja itu? Melansir laman swara.tunaiku.com, Selasa (21/11/2017), berikut beberapa langkah yang bisa Anda terapkan untuk cepat mendapatkan kerja setelah lulus kuliah:

1. Perbanyak Pengalaman Organisasi, Magang, atau Freelance

Pengalaman kerja dapat menjadi nilai plus yang dapat ditunjukkan saat wawancara kerja. Pengalaman kerja bisa Anda dapatkan dengan magang, bekerja lepas, atau terlibat dalam beberapa organisasi di kampus.

2. Menjalin Relasi dengan Alumni

Alumni bisa menjadi salah satu jalan pintas untuk mendapatkan pekerjaan ketika lulus dari bangku kuliah. Dengan bantuan alumni, setidaknya mereka bisa merekomendasikan Anda di perusahaan tempatnya bekerja dengan syarat Anda memenuhi kriteria pekerja yang dibutuhkan perusahaan.

3. Perluas Koneksi

Koneksi di dunia kerja merupakan suatu hal yang penting. Semakin luas jaringan yang dimiliki, maka semakin besar pula kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.

Cara terbaik memperluas koneksi bisa dilakukan dengan menjalin hubungan baik dengan alumni atau teman yang sudah Anda kenal sebelumnya dan mencari teman baru.

4. Utamakan yang Anda Mau

Beberapa orang mungkin akan memberikan ekspektasi soal bidang kerja Anda. Padahal, belum tentu Anda menginginkan pekerjaan sesuai ekspektasi mereka.

Jika Anda ada pada situasi demikian, sebaiknya jangan terlalu terburu-buru. Pastikan jenis pekerjaan yang kira-kira cocok dengan Anda, baik dari segi jurusan kuliah maupun kemampuan yang dikuasai. Jika sudah lebih mengenali dan melamar kerja sesuai potensi diri, Anda tidak akan membutuhkan waktu lama untuk diterima kerja.

5. Rajin Mampir ke Job Fair

Saat ini mencari pekerjaan dapat dilakukan dengan mudah melalui internet. Namun, jika Anda ingin mendapatkan pekerjaan yang lebih cepat, tidak ada salahnya Anda memanfaatkan seluruh platform. Anda bisa memanfaatkan job fair dan membina jejaring dengan banyak perusahaan lokal, multinasional, hingga internasional.

6. Jangan Terlalu Memilih

Sebagai fresh graduate, Anda memang harus melamar pekerjaan sesuai dengan potensi diri. Namun, Anda jangan terlalu selektif dalam mencari kerja. Kalau nantinya perusahaan yang didapatkan tidak sesuai ekspektasi--baik dari segi gaji, fasilitas, atau lokasi kantor–-ada baiknya Anda ambil saja asal pekerjaan tersebut masih sesuai dengan background dan skill Anda.

7. Rapikan Profil di Dunia Maya

Dunia maya–tidak terkecuali media sosial–menyimpan semua riwayat Anda. Itu sebabnya penting untuk memilah mana hal yang harus dibuang dan mana yang dapat dibagikan di profil media sosial. Sebagai gantinya, Anda bisa mengunggah foto, video, maupun menuliskan status yang mendukung profil profesional Anda.

8. Perbarui Email Menjadi Lebih Profesional

Memperbarui email bisa menjadi satu hal yang krusial. Tentu tidak mungkin untuk memberikan alamat email yang tidak pantas ke perusahaan yang hendak dilamar. Bisa-bisa yang ada nantinya Anda dicap terlalu labil atau justru gaptek.

9. Tunjukkan Karakter yang Baik

Pengetahuan di bangku kuliah memang sangat mendukung Anda untuk mendapatkan pekerjaan impian. Namun, satu hal yang perlu diingat, tidak ada jaminan Anda langsung diterima kerja sekalipun lulusan universitas ternama. Oleh karena itu, ada baiknya Anda menajamkan skill dan menunjukkan karakter yang baik.

10. Jangan Lupa Follow Up Hasil Wawancara

Jangan takut dicap bawel saat setelah proses wawancara. Bertanya perihal kelanjutan wawancara pada pihak perusahaan bisa berarti Anda dianggap serius dengan lamaran kerja. Namun, ingat jangan terkesan “spamming”.

Itulah sepuluh tips yang dapat Anda coba terapkan. Selamat mencoba dan semoga sukses!