Tingkatkan Kualitas SDM, Pertamina Gandeng Ruangguru

Pertamina dan Ruangguru menggelar konferensi Learning Innovation Summit 2018.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 14 Mar 2018, 14:05 WIB
Diterbitkan 14 Mar 2018, 14:05 WIB
Langit Biru yang berpadu dengan Gedung Pertamina Pusat (dok. Linda)
Langit Biru yang berpadu dengan Gedung Pertamina Pusat (dok. Linda)

Liputan6.com, Jakarta - PT Pertamina (Persero) dan Ruangguru menggelar konferensi Learning Innovation Summit 2018. Gelaran ini merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).

Direktur Sumber Daya Manusia Pertamina Nicke Widyawati mengatakan, sebagai perusahaan yang berkiprah pada bidang energi, Pertamina menghadapi banyak tantangan seperti pergerakan harga minyak dunia, pemanfaatan teknologi tinggi, hingga perubahan cuaca ekstrim yang berakibat pada proses produksi dan distribusi energi ke pelosok nusantara.

Untuk menghadapi tantangan tersebut, salah satu kunci keberhasilan Pertamina adalah komitmen mengembangkan kualitas SDM baik untuk perusahaan dan untuk Indonesia. Pengembangan kualitas SDM tersebut dijalankan melalui kurikulum di  Pertamina Corporate University.

"‎Hal ini menunjukkan antusiasme dan aspirasi Pertamina, tidak hanya untuk bertahan, tetapi juga menjadi pemimpin pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan,” kata Nicke, saat menghadiri Learning Innovation Summit 2018, di Jakarta, Rabu (14/3/2018).

Sebagai upaya peningkatan SDM dan inovasi proses pembelajaran nasional ini, Pertamina Corporate University menyelenggarakan konferensi pendidikan internasional bertajuk Learning Innovation Summit 2018 di Jakarta.

Learning Innovation Summit menandai lompatan penting dari upaya jangka panjang kami dalam menciptakan budaya belajar di perusahaan.

"Learning dan innovation, selalu menjadi formula inti kesuksesan bisnis," ujarnya.

 

Tingkatkan Kualitas Pendidikan

Paparan Menteri Kabinet Kerja di Tiga Tahun Jokowi
Menristek Dikti, Muhammad Nasir menyampaikan paparan dalam diskusi Forum Medan Merdeka Barat (FMB) di Jakarta, Senin (23/10). Beberapa kementerian memberikan presentasi pencapaian kerja 3 tahun pemerintahan Jokowi-JK. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Dalam pembukaannya, Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir mengungkapkan, untuk meningkatkan kualitas pendidikan diperlukan pemerataan pendidikan Indonesia, diperlukan pemanfaatan teknologi informasi seperti online learning.

"Kegiatan Learning Summit ini diharapkan dapat menjadi wadah dialog antara sektor publik dan sektor swasta untuk mendorong peningkatan akses dan kualitas pendidikan di Indonesia," tuturnya.

Dengan menggandeng start-up bidang pendidikan Ruangguru, Pertamina menghadirkan pandangan para pemangku kebijakan di dunia pendidikan dan pemimpin perusahaan global terkemuka sebagai panelis konferensi.

Diantaranya, Associate Director European Foundation for Management Development (EFMD) Dr Martin Moehrle dan CEO Japan Cooperation Center Petroleum Tsuyoshi Nakai.

“Melalui konferensi ini, Pertamina berharap dapat berkontribusi lebih lanjut secara jangka panjang pada perkembangan proses pembelajaran di Indonesia baik dari segi korporasi maupun bagi masyarakat," tandasnya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya