KAI Catat Kenaikan Penumpang di Stasiun Gambir dan Pasar Senen

PT KAI Daop I tengah bersiap menghadapi lonjakan penumpang jelang mudik Lebaran 2018.

oleh Liputan6.com diperbarui 01 Jun 2018, 14:10 WIB
Diterbitkan 01 Jun 2018, 14:10 WIB
Jelang Libur Panjang, KAI Operasikan 11 Kereta Api Tambahan
Penumpang menaiki kereta di Stasiun Gambir, Jakarta, Rabu (29/11). Memasuki libur panjang peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, PT KAI Daop 1 akan mengoperasikan 11 Kereta Api (KA) tambahan. (Liputan6.com/JohanTallo)

Liputan6.com, Jakarta - PT KAI Daop I tengah bersiap menghadapi lonjakan penumpang jelang mudik Lebaran 2018. Hingga kemarin, Kamis 31 Mei 2018, pemudik sudah mulai memadati Stasiun Gambir dan Stasiun Senen dengan berbagai tujuan.

Kepala PT KAI Daop I Jakarta,Ā Dadan Rudiansyah mengatakan, arus mudik sudah mulai terlihat di Stasiun Gambir dan Stasiun Senen. Hari ini kedua stasiun tersebut akan memberangkatkan penumpang masing-masing 13Ā ribu sertaĀ 17 ribu penumpang.Ā 

"Kami siap menghadapi angkutan Lebaran baik sarana maupun prasarana. Tanggal 31 Mei sudah mulai ada peningkatan penumpang. Untuk hari ini di Stasiun Gambir dan di Pasar Senen sudah mulai naik ya. Untuk di Gambir sendiri 13 ribu penumpang, di Senen 17 ribu," ujar dia di Stasiun Gambir, Jakarta, Jumat (1/6/2018).

PT KAI Daop I Jakarta menyediakan 900 ribu tiket selama 10 hari masa mudik dan balik Lebaran 2018. Hingga kini, sebanyak 570 ribu tiket telah terjual. Tiket juga sudah terjual habis untuk keberangkatan pada 4 sampai 14 Juni 2018.

"Sampai hari ini dari tanggal 4 sampai 14 Juni itu sudah habis untuk Stasiun Gambir. Untuk Pasar Senen itu sampai tanggal 14 Juni sudah habis semua. Kecuali untuk relasi dekat misalnya Bandung dan Cirebon mungkin masih ada beberapa tempat duduk," ujar Dadan.

Mayoritas tujuan mudik tahun ini masih sama dengan tahun-tahun sebelumnya, yaitu Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Yogyakarta. Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, PT KAI Daop I akan menambah jumlah gerbong dan kereta tambahan ke beberapa daerah tersebut.Ā 

"Puncak angkutan Lebaran diperkirakan H-2 tanggal 13 Juni. Tambahan bukan hanya gerbong, tapi juga nambah kereta perjalanan atau rute. Jadi ada 16 kereta yang kami tambahkan dari kereta yang reguler," ujar dia.

Dadan menambahkan, kereta regular selama ini di Daop I ada 7 KA reguler sekarang ada 16 Ka tambahan. KAI juga menambah beberapa gerbong untuk kereta tertentu, misalnya Kereta Gumarang.

"Itu tadinyaĀ delapan, kami tambahĀ lima jadi ada penambahan gerbong dalam satu rangkaian ya," kata dia.Ā Ā 

Ā 

Reporter: Anggun P.Situmorang

Sumber: Merdeka.com

Ā 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Kurangi Kepadatan di Stasiun, PT KAI Imbau Pemudik Tiba 1 Jam Sebelum Berangkat

Jelang Libur Panjang, KAI Operasikan 11 Kereta Api Tambahan
Sejumlah penumpang menunggu kereta di Stasiun Gambir, Jakarta, Rabu (29/11). PT KAI Daop 1 Jakarta akan mengoperasikan 11 KA tambahan tujuan Solo, Bandung, dan Cirebon yang dimulai pada 29 November hingga 4 Desember 2017. (Liputan6.com/JohanTallo)

Sebelumnya, PT Kereta Api Indonesia (Persero) atauĀ PT KAIĀ meminta kepada para penumpang kereta api untuk tidak terburu-buru tiba di stasiun saat mudik nanti. Hal ini untuk mengurangi kepadatan yang sering terjadi di stasiun.

Direktur Keselamatan dan Kemanan KAI Apriyono Wedi Chresnanto mengungkapkan, jika terlalu padat di stasiun, nantinya juga akan mengurangi kenyamanan penumpang dalam menunggu kereta api.

"Sebenarnya bukan kapasitas ruang tunggu yang kami tambah, melainkan penumpang itu datangnya jangan terlalu jauh sebelum keberangkatan, jadi nunggunya lama sehingga numpuk di stasiun," kata Apriyanto di Stasiun Gambir, Jumat 18 Mei 2018.

Padatnya stasiun dikhawatirkanĀ Apriyono akan dimanfaatkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab, meski pihaknya telah menambah jumlah personel keamanan diĀ stasiun kereta api.Ā 

Dia menyarankan, idealnya penumpang itu tiba di stasiun paling cepat 1-2 jam sebelum keberangkatan kereta api.

"Jadi kalaupun nunggu tidak terlalu lama, tidak sampai tidur-tiduran di stasiun. Hal seperti ini di Stasiun Pasar Senen masih banyak," ungkapnya.

Untuk mengamankan operasi angkutan Lebaran 2018 ini, KAI telah menyiagakan kurang lebih 3.000 personel keamanan. Jumlah ini belum termasuk bantuan dari petugas kepolisian dan TNI.

"Untuk meningkatkan keamanan, nanti kita siapkanĀ metal detectorĀ juga di stasiun saat mudikĀ Lebaran 2018," Ā ujar dia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Ā 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya