Badan Usaha Tak Perlu Restu Pemerintah untuk Menaikkan Harga BBM Non-Subsidi

Meski kenaikan harga BBM non-subsidi tidak perlu persetujuan pemerintah, tetapi kenaikan harga tetap dikontrol.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 05 Jul 2018, 11:00 WIB
Diterbitkan 05 Jul 2018, 11:00 WIB
Harga Pertamax Naik
Petugas mengisi BBM ke kendaraan konsumen di SPBU Abdul Muis, Jakarta, Senin (2/7). PT Pertamina (Persero) menaikkan harga Pertamax, Pertamax Turbo dan Pertamina Dex mulai dari Rp500 hingga Rp900 per liter mulai 1 Juli 2018. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menerbitkan peraturan penetapan harga bahan bakar minyak (BBM) non-subsidi, berupa Peraturan Menteri ESDM Nomor 34 Tahun 2018.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi ‎Kementerian ESDM Djoko Siswanto mengatakan, dengan diterbitkannya peraturan tersebut maka badan usaha yang menaikkan harga BBM non-subsidi cukup melaporkan ke instansinya dan tidak perlu mendapat persetujuan.

‎"Sebelum kan dia kasih tahu, Pak kita mau naikkin. Bikin surat supaya enggak nunggu, ya sudah jalan," kata dia di Jakarta, Kamis (5/7/2018).

Menurut Djoko, meski kenaikan harga BBM non-subsidi tidak perlu persetujuan pemerintah, tetapi kenaikan harganya tetap dikontrol. Kenaikan memiliki batas maksimal 10 persen‎. Selanjutnya jika kenaikan harga melebihi batas maksimal maka pemerintah akan meminta menurunkan.

"Tapi kan kita cek juga misalnya sudah, ternyata jalan terus. begitu di atas 10 ya kita turunin," kata dia.

Djoko mengungkapkan, peraturan itu merupakan perubahan dari Peraturan Menteri ESDM Nomor 21 Tahun 2018. Dalam peraturan tersebut, badan usaha yang ingin melakukan kenaikan harga BBM non-subsidi harus melaporkan dan mendapat persetujuan pemerintah.‎

Peraturan itu dibuat untuk mengontrol pergerakan harga BBM non-subsidi. "Kita mau mengawasi. Presiden bilang biarpun BBM non-subsidi enggak ditetapkan tetap harus diawasi tentang distribusi dan kenaikannya. Dari situ kita menangkap ya sudah kita lakukan persetujuan. Keluarlah permen yang itu (21)," dia menandaskan.

Naik per 1 Juli, Cek Daftar Harga Pertamax Cs di 34 Provinsi

Harga Pertamax Naik
Aktivitas pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU Abdul Muis, Jakarta, Senin (2/7). Pertamina (Persero) secara resmi menaikkan harga Pertamax Cs akibat terus meningkatnya harga minyak dunia. (Liputan6.com/Johan Tallo)

PT Pertamina (Persero) menaikkan harga Pertamax Cs mulai 1 Juli 2018 pukul 00.00 WIB. Kenaikan harga bahan bakar minyak non-subsidi itu akibat terus meningkatnya harga minyak dunia.

"Minyak mentah itu lebih dari 90 persen untuk pembentukan harga. Apalagi sekarang kita sudah jadi negara pengimpor minyak," kata Vice President Corporate Communication, Adiatma Sardjito saat dihubungi Liputan6.com, Minggu (1/7/2018).

Tak hanya harga minyak yang meroket, kenaikan harga Pertamax Cs juga dipicu menguatnya nilai tukar dolar terhadap rupiah. "Meski kontribusinya tidak begitu besar," kata dia.

Khusus di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Jakarta, Jawa Barat dan Banten, harga Pertamax naik Rp 600 menjadi Rp 9.500 per liter. Kemudian harga Pertamax Turbo naik Rp 600 menjadi Rp 10.700 per liter.

Sementara harga Pertamina Dex naik Rp 500 menjadi Rp 10.500 per liter. Harga Dexlite naik Rp 900 menjadi Rp 9.000 per liter. Adapun Pertamax racing tetap Rp 42.000, dan Pertalite masih dibanderol Rp 7.800 per liter. Harga solar non-subsidi, premium dan biosolar juga tak berubah.

Tak hanya di Jawa bagian barat, Pertamina juga menyesuaikan harga untuk harga BBM non-subsidi di seluruh provinsi di Indonesia. Namun, kata Adiatma, ada juga dua provinsi yang turun harga, yaitu Maluku dan Maluku Utara.

"Alasannya karena daya beli di sana rendah dan konsumsinya juga kecil. Dengan turunnya harga, semoga bisa meningkatkan konsumsi di sana," kata dia.

Seperti dikutip dari laman resmi Pertamina, berikut daftar harga per liter BBM non-subsidi Pertamina di 34 Provinsi:

1. Aceh

Harga Pertalite: Rp 7.800 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.500 per liter

Harga Pertamax Turbo: Rp 10.700 per liter

Harga Dexlite: Rp 9.000 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.500 per liter

2. Sumatera Utara

Harga Pertalite: Rp 7.800 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.500 per liter

Harga Pertamax Turbo: Rp 10.700 per liter

Harga Dexlite: Rp 9.000 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.500 per liter

3. Sumatera Barat

Harga Pertalite: Rp 7.800 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.500 per liter

Harga Pertamax Turbo: Rp 10.700 per liter

Harga Dexlite: Rp 9.000 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.500 per liter

4. Riau

Harga Pertalite: Rp 7.800 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.900 per liter

Harga Pertamax Turbo: Rp 11.100 per liter

Harga Dexlite: Rp 9.400 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 11.000 per liter

5. Kepulauan Riau

Harga Pertalite: Rp 8.150 per liter

Harga Pertamax: -

Harga Pertamax Turbo: Rp 11.100 per liter

Harga Dexlite: Rp 9.400 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 11.000 per liter

6. Jambi

Harga Pertalite: Rp 8.000 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.700 per liter

Harga Pertamax Turbo: Rp 10.900 per liter

Harga Dexlite: Rp 9.200 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.750 per liter

7. Bengkulu

Harga Pertalite: Rp 7.800 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.500 per liter

Harga Pertamax Turbo: -

Harga Dexlite: Rp 9.000 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.500 per liter

8. Sumatera Selatan

Harga Pertalite: Rp 8.000 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.700 per liter

Harga Pertamax Turbo: Rp 10.900 per liter

Harga Dexlite: Rp 9.200 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.750 per liter

9. Bangka Belitung

Harga Pertalite: Rp 8.000 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.700 per liter

Harga Pertamax Turbo: -

Harga Dexlite: Rp 9.200 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.750 per liter

10. Lampung

Harga Pertalite: Rp 8.000 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.700 per liter

Harga Pertamax Turbo: -

Harga Dexlite: Rp 9.200 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.750 per liter

11. DKI Jakarta

Harga Pertalite: Rp 7.800 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.500 per liter

Harga Pertamax Turbo: Rp 10.700 per liter

Harga Dexlite: Rp 9.000 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.500 per liter

12. Banten

Harga Pertalite: Rp 7.800 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.500 per liter

Harga Pertamax Turbo: Rp 10.700 per liter

Harga Dexlite: Rp 9.000 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.500 per liter

13. Jawa Barat

Harga Pertalite: Rp 7.800 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.500 per liter

Harga Pertamax Turbo: Rp 10.700 per liter

Harga Dexlite: Rp 9.000 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.500 per liter

14. Jawa Tengah

Harga Pertalite: Rp 7.800 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.500 per liter

Harga Pertamax Turbo: Rp 10.700 per liter

Harga Dexlite: Rp 9.000 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.500 per liter

 

Daerah Lain

15. Yogyakarta

Harga Pertalite: Rp 7.800 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.500 per liter

Harga Pertamax Turbo: Rp 10.700 per liter

Harga Dexlite: Rp 9.000 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.500 per liter

16. Jawa Timur

Harga Pertalite: Rp 7.800 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.500 per liter

Harga Pertamax Turbo: Rp 10.700 per liter

Harga Dexlite: Rp 9.000 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.500 per liter

17. Bali

Harga Pertalite: Rp 7.800 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.500 per liter

Harga Pertamax Turbo: Rp 10.700 per liter

Harga Dexlite: Rp 9.000 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.500 per liter

18. NTB

Harga Pertalite: Rp 7.800 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.500 per liter

Harga Pertamax Turbo: Rp 10.700 per liter

Harga Dexlite: Rp 9.000 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.500 per liter

19. NTT

Harga Pertalite: Rp 7.800 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.500 per liter

Harga Pertamax Turbo: Rp 10.700 per liter

Harga Dexlite: Rp 9.000 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.500 per liter

20. Kalimantan Barat

Harga Pertalite: Rp 8.000 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.700 per liter

Harga Pertamax Turbo: -

Harga Dexlite: Rp 9.200 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.750 per liter

21. Kalimantan Tengah

 Harga Pertalite: Rp 8.000 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.700 per liter

Harga Pertamax Turbo: -

Harga Dexlite: Rp 9.200 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.750 per liter

22. Kalimantan Selatan

Harga Pertalite: Rp 8.000 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.700 per liter

Harga Pertamax Turbo: -

Harga Dexlite: Rp 9.200 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.750 per liter

23. Kalimantan Timur

Harga Pertalite: Rp 8.000 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.700 per liter

Harga Pertamax Turbo: -

Harga Dexlite: Rp 9.200 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.750 per liter

24. Kalimantan Utara

Harga Pertalite: Rp 8.000 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.700 per liter

Harga Pertamax Turbo: -

Harga Dexlite: Rp 9.200 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.750 per liter

25. Sulawesi Utara

Harga Pertalite: Rp 8.000 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.700 per liter

Harga Pertamax Turbo: Rp 10.900 per liter

Harga Dexlite: Rp 9.200 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.750 per liter

26. Gorontalo

Harga Pertalite: Rp 8.000 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.700 per liter

Harga Pertamax Turbo: Rp 10.900 per liter

Harga Dexlite: Rp 9.200 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.750 per liter

27. Sulawesi Tengah

Harga Pertalite: Rp 8.000 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.700 per liter

Harga Pertamax Turbo: Rp 10.900 per liter

Harga Dexlite: Rp 9.200 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.750 per liter

28. Sulawesi Tenggara

Harga Pertalite: Rp 8.000 per liter

Harga Pertamax: Rp 9.700 per liter

Harga Pertamax Turbo: Rp 10.900 per liter

Harga Dexlite: Rp 9.200 per liter

Harga Pertamina Dex: Rp 10.750 per liter

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya