Liputan6.com, Jakarta Mengantuk saat tengah menunggu penerbangan?. Para penumpang bisa mencoba fasilitas baru di Terminal 3, Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soetta), Tangerang, yang disiapkan PT Angkasa Pura II.
Sleeping Pods, fasilitas tempat tidur umum yang berdesain modern untuk mengakomodir kebutuhan perjalanan para generasi milenial di Bandara Soekarno-Hatta.
Advertisement
Baca Juga
Seperti diketahui, 60 persen pengguna jasa di Bandara Internasional Soekarno-Hatta berasal dari kalangan generasi milenial.
Advertisement
Saat ini Sleeping Pods dipamerkan di Terminal 3. "Kami menyadari kebutuhan para milenial, generasi ini sibuk. Namun, remaja seperti ini senang dengan beristirahat di lokasi yang dekat, terjangkau dan memamerkan desain yang modern,” ujar Senior Manager Of Branch Communication and Legal, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Febri Toga Simpatupang di Tangerang, seperti dikutip Selasa (14/5/2019).
Rencananya, kata Febri, manajemen Bandara Internasional Soekarno-Hatta akan menempatkan Sleeping Pods ini di titik yang dapat meningkatkan produktivitas. Seperti di boarding lounge serta kemungkinan di area lain, termasuk juga di Hotel Kapsul atau Digital Airport Hotel.
Fasilitas
Menariknya Sleeping Pods ini memang menawarkan ruang tidur yang dipenuhi dengan fitur-fitur yang keren.
Mulai dari meja lipat, lampu LED dengan perubahan warna cahaya memberikan pencahayaan sesuai dengan suasana hati, sofa yang bisa di atur secara otomatis menjadi tempat tidur, serta desainnya yang modern.
“Generasi milenial dapat membayar layanan stasiun untuk beristirahat ini secara individual dengan menghemat uang. Sempurna untuk situasi yang sedang singgah, sebab memberikan kenyamanan dan kemudahan,” ujar Febri.
Sementara itu, Vanny Verantika Sales Executive yang mengelola Digital Airport Hotel menyatakan, Sleeping Pods hadir karena respons baik dari guest di Digital Airport Hotel.
“Sehingga kami terus berinovasi membuat produk lain yakni Sleeping Pods yang dapat digunakan para penumpang yang sedang menunggu saat boarding dengan beristirahat secara singkat,” tutupnya. (Pramita Tristiawati)
Advertisement