Perusahaan Ekspedisi Sebar Masker Gratis ke Masyarakat

Masker yang dibagikan adalah masker kain nonmedis yang dapat digunakan secara berulang namun tetap terlindung dari penularan virus Covid-19.

oleh Liputan6.com diperbarui 13 Apr 2020, 21:24 WIB
Diterbitkan 13 Apr 2020, 14:23 WIB
Masker gratis
Masker gratis dibagikan kepada masyarakat.

Liputan6.com, Jakarta - Menyikapi kondisi terkini terkait penyebaran virus Covid-19 atau virus corona, dengan tingkat penyebaran dan bertambahnya korban karena virus tersebut terutama di wilayah Jabodetabek. SiCepat berpartisipasi pada program donasi Gerakan Memakai Masker Gratis (GEMAS) melalui Yayasan Tangan Manusia.

“SiCepat menyambut baik ide GEMAS dimana saat ini kita perlu segera membantu usaha pemerintah dalam mengatasi penyebaran virus Covid-19 dengan cara menumbuhkan kesadaran untuk memakai masker dan sekaligus mengajak untuk berdonasi agar masyarakat yang kurang mampu dapat menggunakan masker ketika beraktivitas diluar rumah," kata Chief Executive Officer (CEO) SiCepat Ekspres  The Kim Hai dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (13/4/2020).

Program GEMAS ini ditujukan bagi masyarakat Indonesia yang kurang mampu sebagai salah satu alat pelindung diri terhadap penyebaran virus Covid-19. Pada saat ini diprioritaskan yang berada di wilayah Jakarta atau wilayah lain yang berdasarkan data statistik terkena dampak virus Covid-19.

“Persoalannya adalah ditengah pandemi virus ini banyak masyarakat yang sulit mendapatkan masker, selain mahal juga susah didapat dengan adanya Program GEMAS maka masyarakat akan mendapatkan masker secara GRATIS juga akan menumbuhkan kesadaran pentingnya menggunakan masker disaat pandemic Covid-19 ini,” tambah The Kim Hai.

Masker yang dibagikan adalah masker kain non-medis yang dapat digunakan secara berulang namun tetap terlindung dari penularan virus Covid-19. Selain itu masker kain dapat dicuci dan digunakan kembali. Program GEMAS ini nantinya akan membagikan masker kepada jutaan masyarakat Indonesia yang membutuhkan secara gratis.

Program ini juga berkolaborasi dengan Kejora Capital, MCash, Haistar, Alfamart, dan SRC serta beberapa youtuber seperti Baim Wong, Raffi Ahmad dan influencer yang ikut serta mengkampanyekan gerakan memakai masker ini dimana keikutsertaan mereka telah banyak menginspirasi masyarakat Indonesia.

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Lawan Corona, Softbank Group Siap Suplai 300 Juta Masker ke Seluruh Dunia

Penumpang MRT Jakarta
Sejumlah penumpang menggunakan masker saat antre memasuki kereta Mass Rapid Transit (MRT) di Stasiun Bundaran HI Jakarta, Selasa (3/3/2020). Penumpang dengan gejala demam tinggi dilarang masuk dan menggunakan MRT sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona Covid 19. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

CEO Softbank Group Corporation Masayoshi Son menyatakan dirinya siap mensuplai 300 juta masker kesehatan sebagai kebutuhan melawan penyebaran virus Corona di seluruh dunia.

Dirinya mengaku telah menjalankan kesepakatan dengan perusahaan kendaraan elektrik China, BYD Co. Ltd, untuk membuat masker tersebut.

Hal ini dilakukan karena Son geram dengan tindakan pemerintah Jepang yang lamban menangani virus dan lebih mementingkan kepentingan politik daripada kesehatan rakyatnya.

"Softbank akan bekerjasama dengan pemerintah untuk mensuplai masker untuk tenaga medis dan seluruh masyarakat sebanyak mungkin," ujar Son, sebagaimana dikutip dari Japan Times, Senin (13/3/2020).

Dari total 300 juta masker, 100 juta merupakan masker jenis N95 dan 200 juta lainnya merupakan masker medis yang biasa dijumpai.

Ke depannya, Softbank akan mensuplai 2 jenis masker, yaitu yang diperuntukkan untuk tenaga kesehatan dan untuk masyarakat umum. Hal ini juga dilakukan sebagai bentuk bantuan, tanpa mengambil imbalan sedikitpun.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya