Gelar Orang Terkaya di Dunia Kembali Dipegang Miliarder Elon Musk

Elon Musk kembali merebut gelar orang terkaya di dunia dalam daftar miliarder Bloomberg.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 28 Feb 2023, 10:00 WIB
Diterbitkan 28 Feb 2023, 10:00 WIB
Gelar Orang Terkaya di Dunia Kembali Dipegang Miliarder Elon Musk. (AP Photo/Susan Walsh, File)
Gelar Orang Terkaya di Dunia Kembali Dipegang Miliarder Elon Musk (AP Photo/Susan Walsh, File)

Liputan6.com, Jakarta Bos Tesla dan SpaceX, Elon Musk kembali merebut gelar orang terkaya di dunia. Hal itu terlihat dalam daftar miliarder Bloomberg.

Melansir CNN Business, Selasa (28/2/2023), Elon Musk sebelumnya sempat tergeser dari urutan teratas orang terkaya di dunia oleh Bernard Arnault, CEO merek fashion mewah Prancis LVMH, pada Desember tahun lalu.

Penggeseran tersebut memposisikan Musk di urutan ke 2 dalam daftar miliarder dunia selama lebih dari dua bulan.

Namun, pada hari Senin (27/2), Bloomberg melaporkan bahwa reli saham Tesla telah mengangkat Musk kembali ke puncak Indeks Miliarder real-time.

Kekayaan bersih Musk tercatat sekitar USD 187,1 miliar atau Rp. 2,8 kuadriliun pada hari Senin (27/2) setelah pasar ditutup, menurut Bloomberg, melampaui kekayaan Arnault sebesar USD 185,3 miliar.

Seperti diketahui, saham Tesla sempat merosot tajam tahun lalu di tengah akuisisi Twitter yang bermasalah oleh Musk dan penurunan pasar yang lebih luas di bidang teknologi, saham pembuat kendaraan listrik itu kembali melonjak pada awal 2023.

Meski dengan perjalanan panjangnya memegang gelar orang terkaya di dunia, Musk juga sempat memegang rekor penurunan kekayaan terbesar dalam sejarah.

Akhir tahun lalu, Musk menjadi orang pertama yang kehilangan kekayaan senilai USD 200 miliar (Rp. 3 kuadriliun)— setelah kekayaan bersihnya turun dari sekitar USD 340 miliar pada November 2021 menjadi USD 137 miliar pada Desember 2022.

Elon Musk Pecat CEO Twitter Blue Esther Crawford

Twitter Berhentikan 50 Persen Karyawan
Kantor Pusat Twitter di San Francisco, California pada 4 November 2022. Setengah dari 7.500 karyawan Twitter diberhentikan pada 4 November, sebuah dokumen internal menunjukkan, ketika pemilik baru Elon Musk memulai perombakan besar-besaran dari perusahaan yang bermasalah. (AFP/Samantha Laurey)

 Elon Musk terus melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap karyawannya. Kali ini, salah satu outlet media asing, The Information, mengabarkan pemangkasan 50 karyawan yang dilakukan CEO Twitter tersebut, yang juga berdampak pada CEO Twitter Blue, Esther Crawford.

Mengutip The Verge, Senin (27/02/2023), Crawford telah mengonfirmasi kabar ini dan menyatakan dirinya telah diberhentikan.

Hal ini cukup menjadi perbincangan publik karena Crawford merupakan salah satu petinggi paling terkenal dan loyal di Twitter.

Ia memimpin desain ulang Twitter Blue dan mengawasi pekerjaan pada platform berbayar yang akan datang. Baru-baru ini, Crawford juga mengunggah foto dirinya yang tengah tertidur di lantai kantor Twitter. 

Berita ini memunculkan spekulasi dari beberapa pihak yang memperkirakan Elon Musk ingin membangun era baru untuk Twitter.

Sebelumnya, diketahui Musk mengungkapkan bahwa Twitter masih memiliki kondisi yang serupa dengan perusahaan startup.

SpaceX Elon Musk Investasi di IKN Nusantara

Elon Musk Ingin Beli Twitter, Siapkan Uang Tunai Senilai Rp618 Triliun
Setelah menguasai sebagian saham, bos Tesla dan SpaceX Elon Musk ingin mengakuisisi seluruh saham Twitter. (Instagram/elonrmuskk).

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia akhirnya buka suara terkait investor asing yang bakal menanamkan modalnya di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur.  Salah satunya Space Exploration Technologies Corporation atau SpaceX.

Anak perusahaan teknologi milik Bos Tesla, Elon Musk tersebut memastikan menanamkan modalnya di IKN. Bahlil mengatakan, saat ini perusahaan asal Amerika Serikat tersebut sedang dalam tahap proses administrasi. 

"SpaceX, mereka melakukan investasi di IKN dan proses administrasi sedang berjalan sebagaimana mestinya,” kata Bahlil di Gedung Kementerian Investasi, Jakarta Pusat, Kamis (16/2/2023). 

Selama proses berlangsung, Bahlil mengungkap tidak ada kendala yang berarti. Namun memang masih ada beberapa permohonan dari perusahaan teknologi tersebut yang perlu didiskusikan dengan pemerintah. 

“Tidak ada juga kendala prinsip. Cuma ada beberapa persyaratan yang harus mereka penuhi,” kata dia. 

Meski begitu dia memastikan semua proses diskusi antara Pemerintah RI dan SpaceX tetap berjalan sesuai dengan prosedur. “Kita jalan ini semua sudah on the track,” sambung Bahlil. 

Ingin Jadikan Kota Pintar

Menko Luhut, Anindya Bakrie dan Para Pengusaha Temui Pendiri Tesla Elon Musk
Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Anindya Novyan Bakrie (kanan) disaksikan Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (tengah) berjabat tangan dengan pendiri SpaceX dan Tesla, Elon Musk di pabrik Tesla terbesar di Giga Factory Texas,  Amerika Serikat, Selasa (26/4/2022). Pertemuan tersebut mengajak Tesla agar bisa bekerjasama dengan Indonesia untuk penyediaan dan pemrosesan Nikel sebagai bahan baku pembuatan Battery Cell yang berlandaskan ESG (Environment, Social and Government). (Liputan6.com/HO/Kadin)

Diberitakan sebelumnya, salah satu perwakilan US-ASEAN Business Council, Taufiqurrahman memberikan bocoran kalau SpaceX akan berinvestasi di IKN Nusantara. Perusahaan teknologi ini ingin mewujudkan ibukota baru RI menjadi kota pintar (smart city). 

SpaceX akan menjalankan bisnis internet dengan teknologi terbarunya, tanpa menggunakan satelit. Hanya saja, saat ini proses tersebut masih terkendala masalah teknis di Kementerian Investasi. 

"Ini mungkin akan banyak membantu teknologi untuk IKN dan juga untuk Indonesia secara keseluruhan," kata dia. 

Untuk itu dia meminta, Bahlil sebagai menteri Investasi agar bisa mempercepat proses lisensinya. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya