Jokowi Ambil Alih Perbaikan 15 Jalan Rusak di Lampung, Siapkan Anggaran Rp 800 Miliar

Saat ini, ada 15 ruas jalan rusak di daerah Lampung yang telah diusulkan untuk dapat ditangani melalui Inpres Jalan Daerah, termasuk ruas Kota Gajah-Simpang Randu. Pengerjaannya dilakukan oleh Kementerian PUPR.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 06 Mei 2023, 09:00 WIB
Diterbitkan 06 Mei 2023, 09:00 WIB
Presiden Joko Widodo dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono melihat beberapa ruas jalan rusak di Lampung. (Dok Kementerian PUPR)
Presiden Joko Widodo dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono melihat beberapa ruas jalan rusak di Lampung. (Dok Kementerian PUPR)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meninjau langsung beberapa ruas jalan rusak di Lampung. Salah satunya ruas jalan Simpang Korpri-Purwotani atau jalan akses Tol Itera atau Kotabaru.

Jokowi menekankan, masyarakat harus tahu bahwa penanggungjawab pengelolaan jalan berbeda tergantung jenis jalannya. Pelaksana kewenangan jalan nasional oleh pemerintah pusat, jalan provinsi oleh gubernur, jalan kabupaten dan kota oleh bupati dan wali kota.

"Tapi karena kerusakan jalan daerah ini memang sudah lama, perbaikannya akan diambil alih oleh pemerintah pusat. Tahun ini khusus untuk Lampung, pemerintah pusat akan mengucurkan anggaran kurang lebih Rp 800 miliar untuk 15 ruas jalan daerah," kata Jokowi.

Setelah meninjau secara langsung kondisi jalan rusak di Lampung, RI 1 memerintahkan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono untuk segera melakukan lelang pekerjaan.

"Tapi nanti ada beberapa ruas yang masih menjadi tanggungjawabnya Gubernur dan Bupati. Jangan semuanya ditangani pemerintah pusat," tegas Jokowi.

Landasan Hukum

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, perbaikan jalan daerah itu sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan daerah yang telah dikeluarkan oleh Presiden pada bulan Maret 2023.

Inpres Jalan Daerah bertujuan menangani jalan-jalan non nasional yang rusak dan menigkatkan kemantapan jalan daerah di seluruh Indonesia melalui bantuan APBN.

"Kita akan segera laksanakan perintah Bapak Presiden dengan memulai tender pekerjaan pada bulan Mei 2023 ini. Sehingga Juni sudah bisa mulai diperbaiki kondisi jalannya," kata Menteri Basuki dalam keterangan tertulis, Sabtu (6/5/2023).

Panjang Jalan 29 Km

Menurut data 2022, Provinsi Lampung memiliki 99 ruas jalan provinsi sepanjang 1.693 km, dengan kondisi mantap 77 persen serta 6.591 ruas jalan kabupaten sepanjang 17.774 km dengan kondisi mantap 50 persen. Adapun jalan nasional di Lampung sepanjang 1.298 km dengan kemantapan 95 persen.

Saat ini, ada 15 ruas jalan daerah di Lampung yang telah diusulkan untuk dapat ditangani melalui Inpres Jalan Daerah, termasuk ruas Kota Gajah-Simpang Randu.

Ruas sepanjang 29 km tersebut merupakan jalan provinsi sebagai penghubung lintas tengah dan lintas timur Trans Sumatra di Provinsi Lampung yang mendukung kawasan pertanian dan tambak udang.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Janji Jokowi ke Warga Lampung: Jalan Rusak Parah Diperbaiki Pusat, Dimulai Juni 2023

Presiden Joko Widodo dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono melihat beberapa ruas jalan rusak di Lampung. (Dok Kementerian PUPR)
Presiden Joko Widodo dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono melihat beberapa ruas jalan rusak di Lampung. (Dok Kementerian PUPR)

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berjanji pemerintah pusat akan mengambil alih pembangunan jalan rusak parah di Provinsi Lampung. Hal ini dikarenakan perbaikan jalan rusak oleh pemerintah daerah tak kunjung usai.

"Masyarakat harus tahu ada tanggung jawab jalan nasional itu di pemerinntah pusat. Jalan provinsi itu ada di gubernur, jalan kabupaten itu di bupati dan walikota," jelas Jokowi saat mengecek jalan rusak parah di Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung, Jumat (5/5/2023).

"Tapi ini karena memang sudah lama, ya akan diambil alih oleh pemerintah pusat," sambungnya.

Dia mengatakan pemerintah pusat akan mengucurkan anggaran sebesar Rp800 miliar untuk perbaikan 15 ruas jalan di Lampung. Termasuk, jalan-jalan rusak parah yang viral di media sosial.

"Ini pokoknya yang rusak sampai ke (Kabupaten) Rumbia atau sampai mana yang rusak parah, sudah, kita perbaiki," ujarnya.

Jokowi memastikan bahwa perbaikan jalan rusak di Lampung akan dimulai pada Juni 2023. Dia telah memerintahkan Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi untuk memulai proses lelang.

"Akan dimulai pembangunannya, perbaikannya akan dimulai bulan Juni karena harus lelang dulu. Saya lihat tadi, saya sudah perintahkan Pak Gubernur untuk lelang," kata Jokowi.

Kendati begitu, dia menuturkan ada beberapa ruas jalan yang akan menjadi tanggung jawab pemerintah daerah. Jokowi menekankan tak semua ruas jalan rusak akan diperbaiki pemerintah pusat.

"Tetapi juga nanti ada beberapa ruas yang menjadi tanggung jawab Pak Gubernur, ada yang tanggung jawab Bapak/Ibu Bupati yang ada di sini. Jangan semuanya pemerintah pusat," tutur Jokowi.


Jokowi Cek Jalan Rusak

Seperti Ini Kondisi Ruas Jalan di Kabupaten Lampung Selatan saat Dilewati Presiden Jokowi
Jokowi menekankan pentingnya perbaikan infrastruktur jalan untuk mendukung mobilitas orang dan barang. Dia menyampaikan biaya logistik akan tergantung pada infrastruktur yang ada. (Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Sebelumnya, Presiden Jokowi mengunjungi Provinsi Lampung, Jumat (5/5/2023), untuk mengecek infrastruktur jalan yang rusak di daerah tersebut. Adapun kondisi jalan di Lampung yang rusak sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu.

Jokowi tampak menyusuri jalan rusak di Lampung dengan menggunakan mobil Kepresidenan dengan pelat merah bertuliskan Indonesia 1. Hal ini terlihat dari video yang dibagikan Fotografer Resmi Istana Kepresidenan, Agus Suparto.

Berdasarkan keterangan videonya, mobil Presiden Jokowi sedang melintasi Jalan Terusan Ryacudu Lampung. Sejumlah pasukan pengamanan presiden (Paspampres) tampak mengawal mobil yang ditumpangi Jokowi dari belakang.

Mereka menggunakan sepeda motor. Selain itu, di belakang juga terlihat iring-iringan mobil rangkaian kepresidenan lainnya.

Dari video yang diunggah, terlihat mobil Jokowi melewati jalan yang rusak parah.Mulai dari, ada lobang yang cukup besar, jalanan yang mengalami pengelupasan aspal, hingga jalanan yang masih bertanah dan berpasir.

Mobil Jokowi tampak melaju dengan kecrepatan rendah pelan dan berhati-hati saat melewati jalanan rusak tersebut. Beberapa kali mobil Jokowi menghindari jalanan yang berlobang.

Sejumlah warga telah menunggu kehadiran Jokowi dengan berdiri di pinggir jalan. Jokowi pun menyempatkan membagi-bagikan baju kaos dari dalam mobilnya.

  

Infografis Indeks Infrastruktur Indonesia
Infografis Indeks Infrastruktur Indonesia
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya