Cuaca Jadi Penentu Harga Cabai jelang Ramadan 2025

Curah hujan yang tidak menentu dan fluktuasi cuaca dapat mempengaruhi hasil panen cabai, yang pada gilirannya berpotensi meningkatkan harga.

oleh Tira Santia diperbarui 14 Jan 2025, 10:30 WIB
Diterbitkan 14 Jan 2025, 10:30 WIB
Jelang Nataru, Harga Bahan Pokok Merangkak Naik
Kenaikan harga cabai rawit sejak awal Januari 2025 terlihat sangat tajam. Pada minggu pertama Januari, jumlah kabupaten/kota yang mengalami kenaikan harga cabai rawit meningkat signifikan, dari 181 kabupaten/kota pada Desember 2024 menjadi 252 kabupaten/kota. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Asosiasi Champion Cabai Indonesia, Tunov Mondro, memproyeksikan harga cabai rawit merah pada bulan Ramadhan dan Lebaran 2025 sudah kembali normal, dengan catatan cuaca mulai membaik pada akhir Januari.

"Proyeksi kami di bulan ramadhan dan lebaran harga sudah normal, dengan syarat cuaca mulai membaik pada akhir bulan januari ini," kata Tunov kepada Liptan6.com, Selasa (14/1/2025).

Dia menjelaskan bahwa curah hujan yang tidak menentu dan fluktuasi cuaca dapat mempengaruhi hasil panen cabai, yang pada gilirannya berpotensi meningkatkan harga.

Oleh karena itu, stabilitas cuaca pada akhir Januari menjadi harapan utama bagi petani cabai dan masyarakat agar harga tetap terjangkau saat permintaan melonjak di bulan puasa dan Lebaran.

Dengan proyeksi tersebut, Asosiasi Champion Cabai Indonesia optimistis harga cabai akan kembali normal, asalkan kondisi cuaca mendukung pertumbuhan tanaman dan hasil panen yang melimpah.

"Jadi, jika melihat luas tanam sebenarnya sudah lebih dari cukup, tinggal bagaimana cuaca kedepan apakah bisa stabil," ujarnya.

Disisi lain, Tunov juga menyoroti pentingnya penyederhanaan pola distribusi hasil panen cabai agar harga yang diterima konsumen lebih wajar.

Tunov menjelaskan saat ini, pola distribusi yang berlaku masih mengandalkan banyak perantara, sehingga harga cabai dari petani ke konsumen bisa melonjak antara 50-100%. Contohnya, harga cabai di tingkat petani yang seharusnya sekitar Rp 70.000 per kilogram, bisa sampai mencapai Rp 120.000-130.000 di konsumen.

"Jadi, pola distribusi perlu di sederhanakan dari petani langsung ke konsumen," pungkasnya.

Awal Tahun, Harga Cabai Rawit Melambung di 270 Kabupaten dan Kota

Sepekan Jelang Idul Adha 1445 H, Harga Sembako Masih Stabil
Dan harga cabai merah keriting rata-rata berada dikisaran Rp49.820 per kg. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Deputi Bidang Statistik dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS) Pudji Ismartini melaporkan bahwa beberapa komoditas mengalami kenaikan harga signifikan yang turut memengaruhi perubahan Indeks Harga Produksi (IPH).

Beberapa komoditas yang mengalami lonjakan harga pada awal tahun 2025 antara lain cabai merah, cabai rawit, telur ayam ras, minyak goreng, dan beras.

Pudji menjelaskan, bahwa kenaikan harga cabai rawit sejak awal Januari 2025 terlihat sangat tajam. Pada minggu pertama Januari, jumlah kabupaten/kota yang mengalami kenaikan harga cabai rawit meningkat signifikan, dari 181 kabupaten/kota pada Desember 2024 menjadi 252 kabupaten/kota. Bahkan pada minggu kedua Januari 2025, jumlah kabupaten/kota yang mencatatkan kenaikan harga cabai rawit terus meningkat menjadi 270 kabupaten/kota.

"Kenaikan harga cabai rawit ini meningkat tajam dari yang semula Desember 2024 ada 181 Kabupaten/Kota. Sejak minggu pertama Januari meningkat menjadi 252 Kabupaten/Kota, dan diminggu kedua ini meningkat menjadi 270 Kabupaten/Kota," kata Pudji dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Tahun 2025, Senin (13/1/2025).

Selain itu, harga cabai merah juga mencatatkan kenaikan yang cukup besar. Hingga minggu kedua Januari 2025, harga cabai merah naik sebesar 34,55 persen dibandingkan dengan bulan Desember 2024.

Harga Acuan Penjualan

Harga Pangan Mulai Merangkak Naik
Kenaikan ini tercatat pada komoditas beras premium, bawang, cabai, daging, gula konsumsi, hingga minyak goreng dalam kemasan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Meskipun demikian, harga rata-rata cabai merah masih berada dalam rentang harga acuan penjualan (HAP). Harga cabai merah tertinggi tercatat di luar Pulau Jawa dan Sumatera, yaitu mencapai Rp53.457 per kilogram, dengan Kabupaten Nduga sebagai daerah yang mencatatkan harga tertinggi.

"Kalau kita lihat secara spasial peta di wilayah Sumatera, Jawa,d an Kalimatan di dominasi kembali oleh perkembangan harga cabai," ujarnya.

Di sisi lain, harga cabai rawit juga mengalami kenaikan yang signifikan. Hingga minggu kedua Januari 2025, harga cabai rawit naik sebesar 42 persen dibandingkan dengan Desember 2024.

Harga rata-rata cabai rawit pada periode ini bahkan sudah melampaui rentang Harga Acuan Penjualan (HAP), dengan harga mencapai Rp67.816 per kilogram. Daerah dengan harga tertinggi cabai rawit tercatat di Pulau Jawa, dan seperti halnya cabai merah, Kabupaten Nduga juga tercatat sebagai daerah dengan harga tertinggi. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya