Dahlan Tak Kunjung Datang, Dirut RNI Terobos Tradisi

Menteri BUMN Dahlan Iskan tak kunjung datang meresmikan gerai swalayan RNI, Dirut RNI Ismed H Putro langsung meresmikan pembukaan gerai.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 21 Nov 2013, 13:21 WIB
Diterbitkan 21 Nov 2013, 13:21 WIB
ismet-putro-131121b.jpg
PT Rajawali Nusantara Indonesia /RNI (Persero) kembali membuka gerai toko swalayannya ke 51, namun pembukaan gerai tersebut tidak sesuai yang diharapkan.

Menurut rencana, gerai yang dilabel dengan nama Waroeng Rajawali tersebut akan diresmikan oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan, namun sampai waktu yang ditentukan mantan bos PLN tersebut tidak kunjung hadir.

Pantauan Liputan6.com, pembukaan warung Rajawali dihadiri oleh beberapa Direktur Utama perusahaan BUMN di antaranya adalah Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Sofyan Basir dan Direktur Utama Pegadaian Suhono.

Karena sampai waktu yang ditentukan Dahlan tak kunjung datang akhirnya, Direktur Utama RNI Ismed Hasan Putro langsung membuka warung tersebut, dengan mengajak para Direktur Utama Perusahaan BUMN yang datang ikut membuka warung tersebut.

"Ayu pak Direktur yang investasi besar, Menteri cuma pegang saham untung sajakan, kalau ini memberikan keuntungan, saya tidak ikut pakem, saya menterobos saja," kata Direktur Utama PT RNI Ismed Hasan Putro, sebelum membuka Warung Rajawali, di  Jl Denpasar Raya Kav D III Kuningan, Jakarta, Kamis (22/11/2013).

Kini Waroeng Rajawali sudah tersebar di Jawa Bali, Makassar, Mataram Solo dan Jogjakarta. Untuk membangun satu gerai Waroeng Rajawali membutuhkan investasi sebesar Rp 750 juta. RNI menargetkan akan membuka  500 gerai Waroeng Rajawali di Jabodetabek. (Pew/Ahm)

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya