Eks Pemain Arsenal Disebut Terlibat Aksi Jihad di Suriah

Diarra adalah pemain asal Prancis yang kini membela klub Rusia, Lokomotiv Moscow.

oleh Antonius Hermanto diperbarui 10 Apr 2014, 18:31 WIB
Diterbitkan 10 Apr 2014, 18:31 WIB
Lassana Diarra
Lassana Diarra (AFP/ Paul Ellis)

Liputan6.com, Moskow: Mantan gelandang Arsenal, Lassana Diarra membantah kabar yang menyebut ia seorang tentara perjuangan Suriah. Hal tersebut menyusul video yang beredar di tengah masyarakat.

Dalam video tersebut nampak sesosok pria berkulit hitam mengenakan penutup wajah dan kepala berwarna hitam sambil memegang senjata.

Seperti dilansir Dailymail (10/4), video yang berdurasi empat menit tersebut menunjukkan kebencian atau ketidakpuasan pria tersebut pada golongan barat yang dinilai memberatkan mereka.

"Jika kita tinggal di tempat orang kafir (non-muslim) kita harus membayar pajak pada mereka. Jika anak kita sekolah di tempat orang kafir, mereka bisa saja dibimbing oleh seorang penjual obat-obat terlarang dan seorang gay atau lesbi."

Anehnya, dalam video tersebut juga terdapat tulisan yang menyebutkan, "Ia bermain untuk Arsenal (London) kemudian ia meninggalkan kekayaan dan ketenaran serta gaya hidup Eropa untuk hidup di jalan Allah."

Pengacara tim nasional Prancis, Eric Dupond-Moretti membantah kabar tersebut. Ia menyebutkan, "Ia tidak pernah menginjakkan kaki di Suriah. Sangat aneh, Ia juga bukan seorang Jihad. Ia adalah pesepakbola yang bermain di Lokomotiv Moskow."

Diarra adalah pemain asal Prancis yang kini membela klub Rusia, Lokomotiv Moskow. Ia juga sempat membela klub asal Inggris seperti Chelsea, Arsenal dan Porstmouth.

Pada musim 2009 hingga 2012 lalu, Diarra sempat membela Real Madrid dan turut menjuarai gelar Primera Division pada musim 2011/2012 lalu.



Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya