Liputan6.com, Jakarta Simon Santoso gagal meraih gelar juara di ajang Australia Open Super Series 2014 setelah di final dikalahkan Lin Dan, 24-22, 16-21, 7-21 lewat laga berdurasi 75 menit, Minggu (29/6/2014). Pertarungan melawan pebulutangkis yang dijuluki Super Dan ini adalah laga ke-12 buat Simon. Dan, 11 pertandingan telah berhasil dimenangkan peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008 dan Olimpiade London 2012 tersebut.
"Tidak mudah mengalahkan Lin Dan, harus siap-siap capek. Saya pribadi merasa sudah bermain maksimal namun harus ada peningkatan dari latihan saya," ujar Simon kepada Badmintonindonesia.org, usai pertandingan.
Simon sebetulnya mengawali pertandingan dengan baik, ia mampu memenangkan game pertama lewat adu setting yang ketat. Sayang di game kedua, Lin memegang kendali permainan hingga ia mengungguli Simon dan membuat Simon kewalahan.
Di game penentuan, Simon tak dapat berbuat banyak. Kondisi kakinya yang lecet membuatnya makin kesulitan mengimbangi kecepatan permainan yang diterapkan Super Dan.
"Di game kedua, poin kami tidak terpaut terlalu jauh, namun saya banyak melakukan kesalahan-kesalahan yang tak perlu. Pada game ketiga, kaki saya lecet, jadi tak bisa mengimbangi kecepatan Lin," jelasnya.
"Namun ini bukanlah alasan saya kalah, memang Lin bermain bagus, saya berharap di turnamen selanjutnya bisa tampil lebih baik dan menang dari Lin," ungkap Simon.
Berikut hasil lengkap babak final Australia Open Super Series 2014 :
Tungga Putra :
Lin Dan (CHN) vs Simon Santoso (INA) 22-24, 21-16, 21-7
Tunggal Putri
Saina Nehwal (6/IND) vs Carolina Marin (SPA) 21-18, 21-11
Ganda Putra
Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong (4/KOR) vs Lee Sheng Mu/Tsai Chia Hsin (3/TPE) 21-14, 21-18
Ganda Putri
Tian Qing/Zhao Yunlei (5/CHN) vs Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi (2/JPN) 21-15, 21-9
Ganda Campuran
Ko Sung Hyun/Kim Ha Na (6/KOR) vs Michael Fuchs/Birgit Michels (GER) 21-16, 21-17
Simon Akui Super Dan Bermain Lebih Bagus
Simon Santoso merasa sudah bermain maksimal saat berhadapan dengan Lin Dan
diperbarui 29 Jun 2014, 21:34 WIBDiterbitkan 29 Jun 2014, 21:34 WIB
Simon gagal mengulangi kesuksesannya untuk merebut gelar juara seperti yang diraihnya tahun 2014. Ia harus mengakui Hu Yun lebih baik darinya, Jakarta, Kamis (19/6/2014) (Liputan6.com/Miftahul Hayat)
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
280 Pantun Sholat yang Penuh Makna dan Inspirasi
Cara Mudah agar Sholat Diterima Allah SWT, Diungkap Gus Baha Berdasar Kitab Hikam
Vendor Makan Bergizi Gratis, Pengamat: Pastikan Bukan Pengusaha Besar dengan Embel-embel UMKM
Ahli Berbagi Tips Murah Atasi Jamur Kuku di Rumah
Ini 3 Alasan Indonesia Tidak Menjadi Negara Monarki
Bolehkah Menemani Orang Lain untuk Sholat Berjamaah setelah Kita selesai Sholat? Simak Kata Buya Yahya
Foto Bareng Sarwendah di Acara Ulang Tahun, Erina Gudono Disebut Salah Kostum
Bukan Sekadar Lauk, Ini Makna Rempeyek yang Kerap Hadir dalam Ritual Upacara Adat
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Senin 13 Januari 2025
Mengenal 9 Tokoh Pejuang Asal Lampung, Siapa Saja?
Link Live Streaming Piala Super Spanyol Real Madrid vs Barcelona, Sebentar Lagi Kick-off
Aurat Terbuka Tanpa Sengaja, Apakah Sholat Tetap Sah?