Liputan6.com, Roma: Pelatih Timnas Italia, Antonio Conte, memanggil Graziano Pelle untuk membela skuat Gli Azzuri menghadapi Azebaijan dan Malta dalam laga lanjutan pertandingan kualifikasi Piala Eropa 2016.
Keputusan ini memupuskan harapan Mario Balotelli untuk kembali mengisi lini depan timnas Italia. Cap "bad boy" seiring performanya di Liverpool menjadi penyebab Conte tidak melirik mantan pemain AC Milan ini.
Baca Juga
Pemimpin Suporter Klub Bola Inter Milan Bunuh Ahli Waris Mafia Italia, Klaim Bela Diri Usai Kaki Ditembak
7 Potret Tyna Dwi Jayanti Liburan ke Italia Bersama Kekasih Baru, Sosoknya Bikin Penasaran
Tyna Dwi Jayanti Gandeng Adik Ipar Ayu Dewi, Berlibur ke Italia hingga Menginap di Hotel Harga Fantastis
Sebagai perbandingan, Pelle sejauh ini sudah mencetak 4 gol di ajang Premier League untuk The Saints, julukan Southampton. Sedangkan, Balotelli masih menunggu pecahnya "telur" di klub barunya, Liverpool.
Advertisement
"Setelah mencetak 50 gol dalam 57 laga di Belanda, Pelle sekarang juga mencetak gol di Inggris," ujar Conte pada Corriere dello Sport, Jumat (3/10/2014).
"Dia bagus di udara, memiliki kekuatan fisik mumpuni dan mencetak gol secara konsisten. Conte tidak perlu nasihat, namun saya bisa tegas katakan jika Pelle akan amat berguna bagi negara kami" kata Paolo Berretini, mantan pelatih Pelle di timnas Italia U-20, seperti dilansir Goal.com.
Julukan "The Next Luca Toni" pun kini melekat di dalam diri Grazione Pelle.
Oleh: Dimas Wijanarko
Baca juga:
Kampanye Agar Ronaldo Balik ke MU Beredar di Dunia Maya
Emosi, Gelandang Inter Milan Minta Maaf
Arsene Wenger Masih Dendam pada Chelsea
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.