Liputan6.com, Malang - CEO Mahaka Sports and Entertainment, Hasani Abdulgani, geram soal rumor hasil pengundian empat besar Piala Presiden 2015 sudah diatur demi menguntungkan pihaknya. Ia menyebut Mahaka tidak punya kepentingan apa pun dalam turnamen yang diikuti 16 klub tersebut.
Hasil drawing semifinal mempertemukan Arema Cronus dengan Sriwijaya dan Mitra Kukar dengan Persib Bandung. Hasil undian ini membuka peluang dua tim yang terkenal dengan suporter fanatiknya, Arema dan Persib, bertemu di laga final.
"Belum ada di dunia semifinal diundi. Kenapa kami undi? Karena kami tidak mau memilih siapa yang masuk final dan kami tidak peduli siapa yang juara," kata Hasani kepada media, Jumat (2/10/2015).
"Kami Mahaka tidak ada kepentingan siapa yang juara. Kami fokus agar turnamen bisa berjalan dengan baik walau kami kecolongan di Palembang," tutur Hasani menambahkan.
Hari ini Arema akan menjadi tuan rumah dalam leg pertama menghadapi Sriwijaya pada pukul 18.00 WIB petang di Stadion Kanjuruhan. Mitra Kukar akan lebih dulu menggelar partai kandang di leg pertama melawan Persib, Minggu (4/10/2015) di Stadion Madya Aji Imbut, Tenggarong.
"Kami tegaskan Demi Allah, Mahaka tidak men-setting siapa yang masuk final. Siapa pun yang kami undang di Piala Presiden adalah yang terbaik dan berhak jadi juara," pungkas Hasani. (Ris/Vid)*
Baca Juga
Mengenal Lebih Dekat Pebasket Cantik Hanum Fasya
Advertisement