5 Fakta Menarik Pemain Cantik yang Dikalahkan Tontowi/Liliyana

Ini lima fakta Goh Liu Ying, pemain bulutangkis cantik yang dikalahkan Tontowi/Liliyana Natsir di Olimpiade Rio 2016.

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 20 Agu 2016, 13:10 WIB
Diterbitkan 20 Agu 2016, 13:10 WIB
Goh Liu Ying
Goh Liu Ying, pemain cantik yang dikalahkan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (gohliuying.org)

Liputan6.com, Jakarta - Nama pemain bulutangkis putri Malaysia, Goh Liu Ying semakin mencuat ke publik setelah meraih medali perak di Olimpiade Rio 2016. Medali perak itu dia raih bersama pasangan ganda campuranya, Chan Peng Soon.

Goh Liu Ying dan Chan Peng Soon meraih medali perak usai dikalahkan pasangan Indonesia Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir 21-14 dan 21-12 di partai final, Rabu (17/8/2016) di Rio Centro.

Bukan cuma soal kiprahnya di Olimpiade, Goh Liu Ying mulai ramai dibicarakan lantaran paras cantiknya. Wajah cantik Goh Liu Ying membuat banyak orang mencari informasi soal pemain berusia 27 tahun tersebut.

Di daftar google trends Indonesia, Kamis (18/8/2016) nama Goh Liu Ying menempati daftar kedua sebagai key word yang paling banyak dicari orang. Itu mengalahkan nama Liliyana Natsir yang berada di tempat ketiga.

Liputan6.com pun merangkum lima fakta menarik soal Goh Liu Ying. Apa saja fakta tersebut, berikut penjabarannya.

1. Goh Liu Ying sudah menggeluti olahraga sejak usia 13 tahun. Dia masuk sekolah olahraga di Bukit Jalil. Namun Goh sudah menekuni bulutangkis sejak usia 10 tahun.

2. Goh Liu Ying pernah menjuarai Kejuaraan Asia 2010 di New Delhi India. Saat itu dia juga menang bersama Chan Peng Soon.

3. Goh Liu Ying memiliki website pribadi dengan alamat gohliuying.com

4. Pemerintah Malaysia memberikan hadiah 150 ribu ringgit Malaysia atas keberhasilan Goh Liu Ying meraih medali perak Olimpiade Rio 2016.

5. Untuk bisa tampil di Olimpiade, Goh Liu Ying lebih dulu harus menjalani operasi lutut pada 2014. Goh Liu Ying pun sempat rehat selama 11 bulan dari bulutangkis untuk proses penyembuhan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya