Kapan Batas Waktu Aktivasi MFA ASN Digital BKN? Ini Panduannya

Batas waktu aktivasi MFA ASN Digital BKN diperpanjang hingga 14 April 2025 pukul 23.59 WIB. Aktifkan sekarang juga untuk akses layanan digital BKN!

oleh Nurul Diva Diperbarui 13 Apr 2025, 09:53 WIB
Diterbitkan 13 Apr 2025, 09:34 WIB
Tingkat Mutu dan Produktivitas, Kemnaker Ajak ASN Indramayu Belajar dari Pelaku Industri
Ilustrasi Aparatur Sipil Negara atau PNS... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Waktu terus berjalan, dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di seluruh Indonesia kini tengah menghadapi tenggat waktu penting terkait pengelolaan data kepegawaiannya. Badan Kepegawaian Negara (BKN) telah menetapkan sistem Multi-Factor Authentication (MFA) sebagai prosedur wajib dalam ASN Digital, dan batas waktu aktivasi sistem ini ditetapkan hingga 14 April 2025.

Bagi ASN yang belum mengaktifkan MFA, bersiaplah menghadapi konsekuensi serius yakni akses terhadap semua layanan digital BKN seperti e-Kinerja, MyASN, hingga SIASN akan ditutup permanen pasca-tanggal tersebut. Sistem MFA bukan sekadar fitur baru, melainkan bagian dari transformasi digital nasional yang bertujuan menjaga keamanan data kepegawaian dari potensi ancaman siber.

Menurut penjelasan BKN, sistem MFA merupakan upaya negara untuk menjamin privasi dan integritas data ASN. Tanpa aktivasi ini, seorang ASN secara otomatis kehilangan hak akses ke seluruh sistem layanan digital yang disediakan oleh pemerintah melalui BKN. Untuk mengantisipasi ini, bagaimana langkah aktivasinya? Simak informasinya berikut, dirangkum Liputan6, Minggu (13/4).

Sistem MFA ASN Digital: Apa dan Mengapa Penting?

MFA (Multi-Factor Authentication) merupakan sistem verifikasi keamanan digital yang mewajibkan pengguna untuk melewati dua atau lebih tahapan autentikasi sebelum berhasil mengakses suatu layanan, yang dalam konteks ini adalah platform ASN Digital milik BKN.

Melalui MFA, ASN hanya perlu sekali login untuk mengakses seluruh layanan seperti SIASN, MyASN, Simpegnas, dan lainnya, sehingga sistem ini tidak hanya mengamankan data tapi juga menyederhanakan proses akses harian bagi para pegawai pemerintah.

Lebih dari itu, MFA menjadi solusi strategis dalam mengantisipasi ancaman siber seperti kebocoran data atau peretasan akun, sekaligus menumbuhkan disiplin ASN terhadap perlindungan informasi pribadi yang mereka kelola.

Panduan Lengkap Aktivasi MFA ASN Digital

Agar tidak salah langkah, berikut panduan aktivasi MFA ASN Digital yang dapat dilakukan oleh setiap ASN:

  • Akses platform resmi ASN Digital Kunjungi laman https://asndigital.bkn.go.id dan klik tombol Login di pojok kanan atas layar.
  • Masukkan kredensial akun Input Nomor Induk Pegawai (NIP) sebagai username dan password sesuai dengan akun MyASN.
  • Lakukan perubahan kata sandi bila diminta Jika sistem meminta, ganti password menjadi format yang lebih kuat (minimal 12 karakter, mengandung huruf besar, kecil, angka, dan simbol).
  • Pilih metode aktivasi MFA Setelah berhasil login, pilih opsi “Aktifkan MFA (OTP)” untuk melanjutkan ke proses otentikasi tambahan.
  • Unduh aplikasi autentikator Gunakan Free OTP atau Google Authenticator di perangkat seluler, tersedia gratis di Play Store atau App Store.
  • Pindai kode QR pada layar Buka aplikasi autentikator, klik tombol “+” lalu pilih “Pindai kode QR”, dan arahkan kamera ke layar komputer yang menampilkan kode.
  • Masukkan kode OTP Kode OTP akan muncul secara otomatis di aplikasi autentikator dengan label “SIASN”, masukkan ke dalam kolom verifikasi di laman ASN Digital.
  • Simpan nama perangkat Ketikkan nama perangkat yang digunakan untuk autentikasi sebagai referensi keamanan.
  • Klik submit untuk menyelesaikan aktivasi Setelah semua data lengkap, klik tombol “Submit” dan proses aktivasi selesai.

Tenggat Waktu Aktivasi: 14 April 2025, Jangan Sampai Terlewat

Batas waktu yang ditetapkan oleh BKN untuk seluruh ASN dalam melakukan aktivasi MFA adalah Minggu, 14 April 2025, dan setelah tanggal tersebut seluruh akses layanan kepegawaian akan dialihkan secara penuh ke ASN Digital.

ASN yang belum melakukan aktivasi sebelum tanggal tersebut akan dipaksa oleh sistem untuk segera menyelesaikan aktivasi atau mereka tidak akan bisa mengakses layanan seperti e-Kinerja dan MyASN sama sekali.

BKN menegaskan bahwa pengamanan data kepegawaian merupakan tanggung jawab bersama, dan setiap ASN memiliki kewajiban untuk mematuhi regulasi ini demi kelancaran tata kelola informasi di lingkungan instansi pemerintahan.

Apa yang Terjadi Jika ASN Tidak Aktivasi MFA?

ASN yang mengabaikan aktivasi MFA akan langsung dihadang oleh sistem saat login, di mana mereka tidak akan bisa mengakses layanan apapun hingga proses aktivasi diselesaikan melalui OTP dari Google Authenticator atau aplikasi serupa.

Hal ini bukan hanya soal teknis digital, melainkan bagian dari etika organisasi yang mengharuskan setiap anggota untuk menjaga integritas data dan sistem informasi yang telah disediakan negara.

Risiko ketidakaktifan MFA bukan sekadar kehilangan akses layanan, tetapi juga mencerminkan ketidakpatuhan ASN terhadap kebijakan digital nasional yang berbasis pada perlindungan data dan keamanan siber.

Langkah Setelah Aktivasi MFA: Apa yang Harus Dilakukan ASN?

Setelah berhasil mengaktifkan MFA, ASN tidak bisa langsung berhenti di situ. Berikut adalah langkah-langkah lanjutan yang perlu diperhatikan:

  • Login kembali ke platform ASN Digital Setelah aktivasi, login ulang dengan menggunakan NIP dan password seperti biasa, lalu input kode OTP dari aplikasi autentikator.
  • Manfaatkan akses satu pintu Sistem kini hanya memerlukan satu kali login untuk mengakses berbagai layanan BKN seperti MyASN, e-Kinerja, SIASN, Simpegnas, dan lainnya.
  • Pastikan aplikasi autentikator tetap aktif Jangan hapus atau reset aplikasi Google Authenticator karena kode OTP diperlukan setiap kali login ke platform ASN Digital.
  • Jaga perangkat MFA tetap aman Hindari membagikan perangkat atau kode OTP dengan orang lain, karena hal ini akan mengganggu keamanan data ASN secara menyeluruh.
  • Pantau layanan baru dan update dari BKN Karena platform ini masih dalam tahap pengembangan, ASN disarankan rutin memantau pembaruan dan fitur-fitur baru yang diluncurkan BKN melalui kanal resmi.

Pertanyaan dan Jawaban Seputar Aktivasi MFA ASN Digital

Apa itu MFA dalam ASN Digital?

MFA adalah sistem autentikasi berlapis yang wajib diaktifkan ASN untuk mengakses platform ASN Digital BKN secara aman.

Kapan batas akhir aktivasi MFA ASN Digital?

Batas waktu aktivasi adalah 14 April 2025, setelah itu sistem tidak bisa diakses tanpa MFA.

Apa yang terjadi jika tidak aktivasi MFA?

ASN tidak bisa membuka layanan seperti e-Kinerja, SIASN, atau MyASN tanpa aktivasi MFA.

Bagaimana cara mengaktifkan MFA?

Aktivasi dilakukan di asndigital.bkn.go.id, menggunakan aplikasi Google Authenticator untuk verifikasi OTP.

Apakah MFA bisa digunakan di lebih dari satu perangkat?

Saat ini MFA hanya bisa dikaitkan pada satu perangkat yang ditentukan saat proses aktivasi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya