Fiorentina Vs AC Milan: Dendam Terselubung Montella

Liputan6.com, Firenze - AC Milan melakoni laga tandang menghadapi Fiorentina di Stadion Artemio Franchi, Senin (26/9) dinihari WIB nanti, dengan percaya diri. Maklum, tim berjuluk Rossoneri ini baru saja memenangi dua laga beruntun usai mengalahkan Sampdoria dan Lazio.

Namun, optimisme itu lebih dimiliki sang pelatih, Vincenzo Montella. Pelatih 42 tahun itu ingin meraih tiga poin, sekaligus membalas sakit hatinya usai dipecat Fiorentina, pada musim panas 2015 lalu. Montella meninggalkan Fiorentina setelah empat musim di klub tersebut, dan menempati posisi keempat di musim terakhirnya.

Rasa kecewa itu pernah diungkapkannya ketika melatih Sampdoria, di musim lalu. Pasalnya, ia tahu, bahwa pelatih Fiorentina saat ini, Paulo Sousa akan datang ke Firenze beberapa bulan sebelum pemecatannya.

"Saya senang bisa kembali di Florence, di mana saya memiliki banyak teman, dan saya akan tinggal di kota itu setelah pertandingan, terlepas dari hasilnya. Saya sangat menghormati semua orang, kata Montella.

Hanya, Montella ingin timnya fokus untuk pertandingan nanti. Poin penuh sangat dibutuhkan Milan untuk bisa menembus papan atas. Namun dengan catatan, pesaing yang berada di atas seperti AS Roma dan Inter Milan gagal meraih kemenangan atas Torino serta Bologna.

"Kami sudah melupakan kemenangan terbaru, karena kita berkonsentrasi pada pertandingan nanti melawan tim yang sangat penting. Ini akan menjadi pertandingan yang sangat sulit, dan kami akan melihat pada tahap mana perkembangan tim," Montella menuturkan.

Pelatih yang pernah bermain untuk Roma itu boleh saja mengaku tidak memliki masalah dengan Fiorentina. Meski pada akhirnya mengatakan, bahwa ia tidak lagi termotivasi untuk melanjutkannya.

Hanya, Direktur Fiorentina, Paolo Panerai menilai Montella tidak pernah menghormati klubnya itu.

"Montella memiliki banyak ide, tapi tidak terlalu banyak rasa hormat untuk klub saat ia berada di sini," ucap Panerai.

Sementara, Sousa mencoba melemparkan psywar kepada lawannya itu dengan menyebut Milan tidak bisa meraih scudetto musim ini. Tetapi, Sousa mengakui, Milan bisa menempati posisi papan atas.

"Mereka memiliki klub yang kuat, pemain berkualitas, dan pelatih yang hebat yang selalu mencoba untuk mengontrol permainan. Kami harus lebih efisien, karena hanya hasil yang membawa keyakinan diri yang lebih besar, ucap Sousa.

Prakiraan pemain
Fiorentina (3-4-2-1)
12 Tatarusanu
40 Tomovic, 13 Astori, 2 Rodriguez;
10 Bernardeschi, 6 Sanchez, 5 Badelj, 15 Olivera;
20 Borja, 72 Ilicic;
9 Kalinic
Cadangan: 1 Lezzerini, 4 De Maio, 16 Tello, 19 Christoforo, 31 Milic, 25 Chiesa, 7 Zarate
Pelatih: Paulo Sousa

Milan (4-3-3)
99 Donnarumma
96 Calabria, 29 Paletta, 13 Romagnoli, 2 De Sciglio;
33 Kucka, 18 Montolivo, 5 Bonaventura;
8 Suso, 70 Bacca, 11 Niang;
Cadangan: 1 Gabriel, 73 Locatelli, 10 Honda, 15 Gomez, 20 Abate, 16 Poli, 7 Adriano
Pelatih: Vincenzo Montella