Karena Hal Ini, Liverpool Diprediksi Finis di Bawah MU

MU dan Liverpool dipisahkan tujuh poin di klasemen Liga Inggris.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 31 Des 2016, 23:15 WIB
Diterbitkan 31 Des 2016, 23:15 WIB
Manchester United (MU)
Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, bersalaman dengan manajer Manchester United (MU) Jose Mourinho. (Reuters/Phil Noble)

Liputan6.com, Manchester - Hingga paruh musim Liga Inggris 2016/2017, rapor Liverpool masih jauh lebih baik dari Manchester United (MU). Namun, hal tersebut tak membuat Stan Collymore meyakini Liverpool bisa finis di tempat lebih baik dari MU.

Hingga kini, MU yang dibesut Jose Mourinho masih belum masuk ke zona empat besar. Berbeda dengan Liverpool yang terlibat dalam persaingan sengit dengan Manchester City untuk mengintai laju Chelsea yang kokoh di puncak klasemen.

Liverpool juga memiliki kelebihan dibandingkan tim-tim lain. Dari 18 pertandingan Liga Inggris, Liverpool telah mencetak 45 gol. Sayang, tajamnya lini depan tak diimbangi dengan pertahanan kokoh di lini belakang.

"Saya melihat kelemahan di pertahanan Liverpool. Juga ada kurangnya kualitas di daerah-daerah tertentu yang mampu dimaksimalkan tim lain. Jika saya menjadi penjudi, saya harus melihat bola kristal, lalu memasang Manchester City pertama, Chelsea kedua, dan Arsenal ketiga," kata Collymore, legenda Liverpool.

"Saya juga akan mengatakan MU akan finis di tempat keempat. Liverpool akan memiliki pertemuan dengan Tottenham Hotspur untuk tempat kelima."

Terlepas dari prediksi itu, MU dan Liverpool sama-sama sedang dalam kepercayaan diri yang tinggi. Liverpool mampu memenangkan tiga laga terakhirnya. Dan, MU sudah tak terkalahkan dalam 11 laga terakhir di semua kompetisi.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya