Kalah dari Tim Papan Bawah, Manajer Liverpool Bingung

Liverpool kalah 2-3 dari Swansea City dalam lanjutan Liga Inggris.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 22 Jan 2017, 05:10 WIB
Diterbitkan 22 Jan 2017, 05:10 WIB
Jurgen Klopp
Manajer Liverpool, Jurgen Klopp.

Liputan6.com, Manchester - Manajer Liverpool, Jurgen Klopp terlihat kehabisan kata-kata usai The Reds --sebutan Liverpool-- dibungkam tim papan bawah, Swansea City dengan skor 2-3 di Anfield Stadium, Sabtu (21/1/2017) malam WIB dalam lanjutan Liga Inggris.

Dalam pertandingan tersebut, Swansea City sempat unggul 2-0 berkat sepasang gol yang dicetak Fernando Llorente. Untungnya, bintang Liverpool,  Roberto Firmino mampu mencetak dua gol untuk menyamakan keunggulan.

Namun sialnya, Swansea City berhasil mencetak gol ketiga pada menit ke-74 melalui sepakan, Gylfi Sigurdsson. Klopp menilai kekalahan ini terjadi karena pertahanan Liverpool rapuh dalam mengantisipasi umpan silang lawan.

"Dua gol mereka (yang dicetak Llorente) terjadi karena kami lemah dalam umpan silang. Saat yang paling mengecewakan adalah, terjadinya gol ketiga," kata Klopp, dikutip dari Goal.

"Saya tidak mempunyai kata-kata untuk gol ketiga. Saya melihat ada empat atau lima pemain kami di sana (kotak penalti Liverpool), tapi ada satu orang yang terlepas (Sigurdsson)," ucapnya menambahkan.

Liverpool kalah 2-3 dari Swansea City dalam lanjutan Liga Inggris.

Hasil Mengecewakan

Manajer asal Jerman itu menyebut Swansea City pantas meraih tiga poin di Anfield Stadium. Meski demikian, Klopp tidak bisa menyembunyikan kekecewaan dan kebingungannya.

"Mereka mendapat keberuntungan di saat yang tepat. Bagi saya, ini tidak adil buat Liverpool. Namun, mereka pantas menang karena Swansea dengan jitu memanfaatkan semua peluang yang mereka dapat," ujar Klopp.

Kekalahan ini membuat Liverpool semakin menjauh dengan Chelsea. Untuk saat ini, The Reds berada di posisi ketiga dengan 45 poin. Adam Lallana dan kawan-kawan tertinggal tujuh poin dari Chelsea yang memuncaki klasemen.

"Situasi ini sungguh mengecewakan untuk saya dan tim," ucap mantan pelatih Borussia Dortmund itu mengakhiri.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya