Proliga 2017: Putra Jakarta Pertamina Padamkan Jakarta Elektrik

Jakarta Pertamina menang tiga set tanpa balas atas Jakarta Elektrik pada laga penutup seri pembuka Proliga 2017.

oleh Rana Adwa diperbarui 29 Jan 2017, 22:00 WIB
Diterbitkan 29 Jan 2017, 22:00 WIB
Jakarta Pertamina Energi vs Jakarta Elektrik PLN
Pemain Jakarta Pertamina Energi mencoba memblok smes keras pemain Jakarta Elektrik PLN pada seri pembuka kompetisi bola voli Proliga 2017 di GOR Ken Aron, Malang, Minggu (29/1/2017). (Rana Adwa)

Liputan6.com, Malang - Jakarta Pertamina Energi menutup seri pembuka putaran pertama kompetisi bola voli Proliga 2017 dengan kemenangan. Tim besutan Putut Marhaento itu menundukkan tuan rumah Jakarta Elektrik PLN dengan skor 3-0 (25-17, 25-14, 27-25) di GOR Ken Arok, Malang, Minggu (29/1/2017) malam WIB.

Putut mengakui kemenangan Jakarta Pertamina lebih disebabkan kesalahan yang dibuat lawan. "Banyak diuntungkan karena lawan banyak melakukan kesalahan sendiri dari reserve. Itu yang kita manfaatkan," ucapnya.

Sedangkan mengenai set ketiga yang berlangsung ketat, Putuh mengatakan: "Kondisi pemain yang terforsir jadi mereka sedikit kelelahan. Untuk laga selanjutnya yamg perlu dibenahi dari faktor pertahanan dan servis."

Sementara itu, pelatih Jakarta Elektrik PLN Viktor Laiyan menyatakan kekalahan timnya dikarenakan para pemainnya terlalu terburu-buru. "Set 1 dan 2 terlalu terburu-buru, emosi tidak terkontrol. Serangan terus menerus tapi bertahan sangat kurang. Tetapi, pemain lawan kualitasnya lebih bagu," ucapnya.

"Tapi di set 3 pemain sudah mulai bisa kontrol, sayang kita kurang beruntung. Jadi PR untuk kita adalah masalah pertahanan."

Hasil ini seolah mengobati kekalahan Jakarta Pertamina di laga perdana. Sebelumnya, Agung Seganti cs kalah 1-3 dari juara bertahan Surabaya Bhayangkara Samator. Sementara Jakarta Elektrik PLN di laga sebelumnya menang 3-2 atas Batam Sindo BVN.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya