Liputan6.com, Jakarta - Tak semua pesepak bola hanya bicara soal gol dan kamera. Ada pemain yang ingin menyisihkan sebagian penghasilannya utnuk membantu sesama. Lima pemain di bawah ini termasuk dalam daftar itu.
Sepak bola adalah sebuah bisnis besar. Olahraga ini mampu membuat dan menghabiskan sejumlah uang banyak setiap tahunnya. Pasti pemain yang menjadi lakonnya punya hasil gaji berlimpah, terutama di Eropa.
Baca Juga
Advertisement
Mesut Ozil bisa dijadikan contohnya. Dia bahkan pernah membagikan uang bonus Piala Dunia 2014 lalu kepada 23 anak anak di Brasil untuk biaya Operasi. Selain itu pada tahun 2015 dia melanjutkan kegiatan amalnya untuk anak anak Brasil dalam program ‘German Football Ambasador’ .
Selain Oezil, ada lima nama lain yang giat beramal. Siapa saja mereka? Berikut daftarnya dikutip dari footyblog:
5. Steven Naismith
Mantan pemain Everton ini adalah salah satu yang giat beramal di Liga Inggris. Dia merupakan duta dari lembaga amal di Skotlandia untuk anak penderita disleksia.
Ketika bermain untuk Everton, Naismith memberi dua tiket pertandingan kepada dua pekerja di Merseyside. Terakhir saat Natal, dia mensponsori makan malam untuk para tuna wisma di Glasgow dengan roti dan Ikan.
Kebiasaan ini sudah dilakukan Naismith sejak membela Glasgow Rangers di 2010. Kebiasaan ini makin gencar dilakukannya sejak pindah Everton.
"Ini hal kecil yang bisa saya lakukan tapi saya selalu diberitahu betapa berartinya bantuan itu buat mereka," kata Naismith.
4. Neymar
Bintang Brasil ini mendirikan sebuah lembaga bernama Instituto Projeto Neymar Jr pada 2014. Lembaga ini untuk membantu lebih 2.400 anak-anak dari latar belakang yang miskin dengan pembangunan sosial dan budaya mereka melalui kegiatan fisik.
Selain itu, pemain Barcelona tersebut juga tergabung dalam organisasi non-pemerintah untuk membangun sebuah sumber air. Dia juga melakukan amal tiap tahun untuk lingkungan miskin di Brasil.
Aksi amal pantas dilakukan Neymar. Apalagi dengan gaji anyarnya 289 ribu pounds (Rp 4,8 Miliar) per pekan. Bisa dibayangkan betapa kecilnya jika Neymar keluarkan uang Rp 100 juta per hari untuk bantu orang-orang tak beruntung itu.
3. Lionel Messi
Bintang Barcelona ini adalah duta dari Unicef. Leo turut aktif dalam beberapa kegiatan amal termasuk jangkauan bantuan di Asia yang meliputi beberapa negara seperti Nepak, Balngladesh dan Indonesia.
Selain yang dianggap sebagai pesepakbola terbaik di dunia, pemain Argentina ini melakukan kontribusi yang besar kepada masyarakat dan komunitas Argentina, Barcelona dan banyak tempat di dunia. Sebagian besar uang yang Messi mendapatkan disumbangkan ke badan amal.
Messi pernah mendirikan The Lionel Messi Foundation pada 2007. Organisasi ini didirikan untuk membantu anak-anak rentan yang butuh perawatan medis, tetapi juga membuat kampanye melawan kekerasan, intimidasi dan penyakit di seluruh dunia. Yayasan ini telah melaksanakan proyek amal di lebih dari 15 negara yang berbeda.
2. Cristiano Ronaldo
Cristiano dikenal karena kemampuannya untuk melewati rival di lapangan dengan kecepatan dan kekuatannya. Tapi berapa banyak dari Anda tahu bahwa bintang Portugal adalah salah satu pemain yang giat beramal?
Di antara aksi amalnya baru-baru ini, kita dapat menyoroti soal perlakuan khusus untuk seorang anak di Canarian yang menderita kanker terminal pada tahun 2012. Kemudian pada tahun itu, Ronaldo menjual sepatu emas yang dimenanginya pada 2011 dan menyumbangkan uang itu untuk membangun sekolah baru di Gaza, jumlah itu 1,5 juta euro.
Tahun lalu Ronaldo memberi 5 juta euro untuk membantu pemulihan Nepal setelah gempa besar. Baru-baru ini, Cristiano memberi 600 ribu euro untuk amal di yayasannya.
1. Didier Drogba
Drogba berada dalam urutan teratas daftar ini. Legenda hidup Chelsea ini mengabdikan hidupnya untuk beramal dalam beberapa tahun terakhir.
Pemain yang tentukan gelar Liga Champions untuk Chelsea ini memiliki peran penting dalam gencatan api perang sipil Pantai Gading. Drogba menyelamatkan negaranya dengan menarik politisi untuk mengakhiri dunia sipil.
Setelah membantu Pantai Gading untuk lolos ke Piala Dunia FIFA 2006, Didier Drogba pergi ke kamar ganti, mengambil mikrofon. Dikelilingi oleh rekan setimnya, dia berlutut, dan membuat permohonan agar kisruh di negaranya untuk segera diakhirkan.
Didier juga memiliki lembaga amal sendiri bernama "Didier Drogba Foundation". Yayasan ini mendapat dukungan dari Chelsea. (I. Eka Setiawan)