Swedia Tekuk Portugal, Momen Spesial Ronaldo Terasa Hambar

Cristiano Ronaldo untuk kali pertama mencetak gol internasional di kampung halamannya.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 29 Mar 2017, 12:20 WIB
Diterbitkan 29 Mar 2017, 12:20 WIB
Cristiano Ronaldo saat memperkuat timnas Portugal melawan Swedia
Cristiano Ronaldo saat memperkuat timnas Portugal melawan Swedia (AFP/Francisco Leong)

Liputan6.com, Jakarta Pertandingan persahabatan Portugal Vs Swedia sejatinya menjadi arena unjuk bagi gigi Cristiano Ronaldo. Sebab, laga ini digelar di kampung halamannya, Madeira.

Sebagai putra daerah, wajar bila Ronaldo yang akrab disapa CR7 itu paling dinantikan publik tuan rumah. Estádio dos Barreiros pun langsung bergemuruh saat pemain Real Madrid itu berhasil merobek jala Karl Johan Johnson pada menit 18 sekaligus membawa Portugal unggul 1-0.

Ronaldo juga tidak kalah gembiranya. Dia segera berlari dan melakukan selebrasi andalannya. 

Kegembiraan Ronaldo sangat beralasan. Selain mampu membawa timnya unggul, itu kali pertama dia mencetak gol internasional di kampung halamannya, Madeira. Momen tersebut bertambah spesial karena berlangsung sehari sebelum bandara lokal di tanah kelahirannya resmi memakai namanya.

Portugal kembali menambah skor pada menit ke-34 lewat gol bunuh diri A Granqvist. Namun pesta Ronaldo harus berakhir lebih cepat. Pasalnya, di babak kedua, tim tampu mampu mencetak 3 gol.

Viktor Claesson

Adalah Viktor Claesson yang menghancurkan momen spesial Ronaldo. Pemain liga lokal Swedia itu menjadi momok lewat dua gol yang disarangkannya ke gawang tuan rumah, pada menit 57 dan 76. Swedia akhirnya berbalik unggul lewat gol bunuh diri Joao Cancelo pada masa injury time.

Claesson memang tidak sepopuler Ronaldo. Pemain berusia 25 tahun tersebut juga belum pernah merasakan gengsi tampil di liga-liga elite Eropa seperti La Liga, Premier League, maupun seire A.

Sebagian besar karier sepak bola profesional Claesson dihabiskan di Swedia dan Rusia. Sempat memperkuat IFK Varnamo dan IF Elfsborg, kini Claesson beramin di Liga Rusia bersama Krasnodar.

Berposisi sebagai pengatur serangan, Claesson tidak hanya piawai dalam membagi bola. Dia juga dikenal sebagai pemain yang rajin mencetak gol. Claesson juga dikenal sebagai algojo bola mati.

Perjalanannya di timnas Swedia berawal dari U-19 pada 2007 lalu. Dia baru menjalani debut bersama timnas senior pada tahun 2012. Dari 10 laga yang sudah dilalui, Claesson baru mencetak dua gol, yakni saat membawa negaranya mengalahkan Portugal, Selasa (29/3/2017).

 

 

 

 

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya