Liputan6.com, Milan - Sesaknya lini depan AC Milan membuat sejumlah pemain harus menjadi korban. Setelah Carlos Bacca yang dipinjamkan ke Villarreal, kini giliran Mbaye Niang bakal disingkirkan.
Dalam sepekan terakhir, Niang bahkan sudah santer diberitakan akan hijrah ke Liga Rusia. Dia dipinang Spartak Moskow dengan harga 23 juta euro.
Baca Juga
Advertisement
Merasa angka tebusan itu cukup besar, AC Milan pun terima saja. Cuma kepindahan tersebut urung terealisasi karena Niang menolak hengkang.
Sudah tidak menjadi bagian dari rencana Vincenzo Montella, Niang yang memutuskan bertahan, kini statusnya dibekukan. Nah, masa depan yang tidak jelas itu rupanya membuat penyerang 22 tahun tersebut terserang stres.
Laporan Football Italia, kondisi itu dibuktikan dari laporan medis Niang yang dikeluarkan tim dokter. Dengan bursa transfer masih tersisa sepekan, peluang Niang hengkang tetap terbuka. Opsi terakhir, dia mungkin akan bergabung dengan Torino.
Sayangnya, tim asuhan Sinisa Mihajlovic itu hanya berani menawar €12 juta. Angka yang jauh dari harapan Milan.
Musim panas ini, AC Milan diketahui memboyong tiga penyerang anyar, Andre Silva, Fabio Borini dan Nicola Kalinic. Sedangkan dari tim junior, nama Patrick Cutrone pun mencuat dan langsung menjadi kepercayaan pelatih.