Liputan6.com, Milan - Sejumlah pemain yang merumput di Liga Serie A Italia, termasuk AC Milan, akan habis kontraknya akhir musim ini. Sebagian dari mereka masih menahan diri untuk meneken kontrak baru yang ditawarkan klubnya.
Baca Juga
Advertisement
Pemain-pemain yang masuk kategori ini biasanya ramai peminat, sehingga masih mempertimbangkan apakah bertahan atau memilih hengkang ke klub yang menjanjikan karier atau pendapatan yang lebih baik.
Salah satunya Stefan De Vrij. Bek Lazio itu semakin gencar dipertanyakan masa depannya sejak memasuki bulan Januari 2018. Ada Manchester United, Barcelona, Juventus, hingga Inter Milan yang menginginkannya.
Sejauh ini, ada isyarat bahwa ia akan bertahan, meski perpanjangan kontrak tak juga kunjung ditekennya.
Namun, tak sedikit pula dari mereka yang memang akan dibiarkan berstatus free agent atau gratisan. Klub enggan memberikan kontrak baru lantaran mereka tidak masuk dalam rencana masa depan.
Di AC Milan, ada empat pemain yang masuk dalam kategori ini. Keempatnya dipastikan tidak akan ditambah lagi kontraknya. Berikut daftarnya yang telah dirangkum Liputan6.com.
1. Marco Storari
AC Milan dipastikan tidak akan menambah lagi kontrak Marco Storari di akhir musim nanti. Kiper 41 tahun itu kemungkinan besar juga akan gantung sarung tangan.
Storari sudah dua periode menjadi milik AC Milan. Periode pertama, yakni tahun 2007-2010. Saat itu, ia direkrut dari Messina Peloro seharga 850 ribu euro. Namun, sejak dulu nasibnya memang tak pernah beruntung bersama I Rossoneri.
Ia bolak-balik dipinjamkan ke klub lain karena tak mendapatkan tempat. Antara lain ke Levante, Cagliari, Fiorentina, dan Sampdoria, sebelum akhirnya dilepas ke Juventus seharga 4,5 juta euro di musim panas 2010.
Sempat bertahan lima tahun bersama I Bianconeri, Storari kemudian bergabung dengan Cagliari dengan status bebas transfer pada musim panas 2015. Dua musim kemudian, ia kembali ke AC Milan untuk kedua kalinya.
Peruntungannya tidak berubah kali ini. Sejak direkrut pada 10 Januari 2017 lalu, ia hanya diturunkan dalam dua pertandingan.
Advertisement
2. Gabriel Paletta
Bek tengah Gabriel Paletta juga dipastikan tidak akan diperpanjang lagi kontraknya oleh AC Milan. I Rossoneri nyaris tidak membutuhkan lagi jasanya sejak awal musim ini.
AC Milan sejatinya sudah mempersilakan Gabriel Paletta untuk mencari klub baru bulan ini. Mereka berharap ada klub yang mau merekrutnya walaupun dengan harga murah.
Beberapa waktu lalu, Lazio dikabarkan siap menampung bek 31 tahun itu. Namun belakangan, kabar tersebut redup seiring klub ibu kota itu sudah mendapatkan Martin Caceres dari Verona.
3. Nnamdi Oduamadi
Winger asal Nigeria, Nnamdi Oduadi nyaris tak pernah terdengar namanya sebagai pemain AC Milan. Padahal, ia merupakan pemain asli jebolan akademi klub berjuluk I Rossoneri itu.
Sejak menembus tim senior di tahun 2010, Oduamadi rutin dipinjamkan ke klub lain. Berturut-turut ke Torino (Juli 2011-Juni 2012), Varese (Juli 2012-Juni 2013), Brescia (Juli 2013-Januari 2014), Varese (Januari-Juni 2014), Crotone (Agustus 2014-Januari 2015), Latina (Januari-Juni 2015), Sanliurfaspor (Juli-Agustus 2015), Helsinski (Maret-Desember 2016).
Terhitung 1 Juli 2018 mendatang, ia akan berstatus free agent. Namun sejak sekarang pun, AC Milan sudah membiarkannya mencari klub baru. Akan tetapi sayangnya, hingga kini belum ada klub yang bersedia menampungnya.
Advertisement
4. Hachim Mastour
Hachim Mastour adalah bukti bahwa AC Milan tidak selalu memprioritaskan pemain muda. Ya, playmaker berusia 19 tahun itu tidak dibutuhkan oleh AC Milan. Kontraknya yang akan habis di akhir musim nanti, dipastikan tidak akan ditambah.
Mastour merupakan pemain binaan akademi AC Milan. Pemain yang berada di bawah naungan super agen Mino Raiola itu mulai bergabung ke San Siro tahun 2012, setelah sebelumnya mengenyam pendidikan di akademi Reggiana Jugend.
Namun sejak menembus tim senior AC Milan di tahun 2014, ia tak terpakai. Ia lantas dipinjamkan ke Malaga di musim 2015/2016 dan PEC Zwolle musim lalu.
Usai dua tahun dipinjamkan ke klub lain, Mastour tetap gagal meyakinkan pelatih AC Milan, mulai dari Vincenzo Montella hingga kini Gennaro Gattuso. Musim ini, pemain internasional Maroko itu tetap tak mendapat kesempatan bermain sama sekali.
(Abul Muamar)