Kalah Lagi, Pelatih Bali United Enggan Salahkan Pemain

Bali United menderita kekalahan kedua pada Liga 1 musim ini.

oleh Dewi Divianta diperbarui 06 Mei 2018, 21:50 WIB
Diterbitkan 06 Mei 2018, 21:50 WIB
Pelatih Bali United, Widodo C Putro
Pelatih Bali United, Widodo C Putro. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Liputan6.com, Gianyar - d Pelatih Bali United, Widodo C Putro, enggan menyalahkan pemain usai kekalahan 3-4 dari Sriwijaya FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Sabtu (5/5/2018). Dia berjanji tim akan melakukan evaluasi internal.

Bali United menderita kekalahan beruntun di Go-Jek Liga 1 bersama Bukalapak usai ditumbangkan Sriwijaya FC.

Padahal mereka sempat memimpin dua kali di laga itu. Akibatnya, Laskar Serdadu Tridatu baru meraih dua kemenangan di tujuh pertandingan.

"Saya tidak akan menyalahkan pemain. Kita akan lihat rekaman dari video, setelah itu baru menentukan langkah ke depannya," ujarnya.

"Selamat untuk Sriwijaya sudah memenangkan pertandingan. Kami sudah berusaha sekuat tenaga di lapangan. Apapun hasilnya, ini semua tanggung jawab saya. Terima kasih kepada pemain sudah bekerja keras. Jangan patah semangat, terus berjuang," sambung Widodo.

Konsolidasi Tim

Piala Presiden 2018 : Madura United Vs Bali United
Pelatih Bali United, Widodo C. Putro, saat pertandingan melawan Madura United pada laga Piala Presiden di Stadion Manahan, Solo, Sabtu, (3/2/2018). Bali United menang adu penalti 5-4 atas Madura United. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Widodo menyebut pembenahan yang perlu dilakukan Bali United adalah konsolidasi dan meningkatkan kerja sama antarpemain.

"Lini depan juga harus ditingkatkan lagi. Kita harus konsisten bermain dan tetap saling membantu," tuturnya.

Penyesalan Kapten

Pada kesempatan sama, kapten Bali United Fadil Sausu mengucapkan permohonan maaf karena gagal mempersembahkan kemenangan kepada suporter. Dia mengakui para pemain masih sering melakukan kesalahan.

"Saya ucapkan selamat Sriwijaya FC. Mohon maaf belum bisa memberi kemenangan. Kami tahu suporter pasti kecewa. Ini juga tidak sesuai dengan keinginan pemain," ungkapnya.

"Faktor fisik menurun. Kita kehilangan fokus dan organisasi permainan dari menyerang ke bertahan tidak berjalan baik. Ini Introspeksi untuk kami," imbuhnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya