Mental Bertanding Jadi Penyebab Kekalahan Persija dari Barito Putera?

Liputan6.com, Jakarta - Persija Jakarta kembali kalah ketika bertanding di kandang lawan. Terkini, tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut takluk 1-2 dari tuan rumah Barito Putera, Rabu (30/5/2018), di Stadion 17 Mei, Banjarmasin.

Dari lima partai tandang di musim ini, Persija hanya mampu membukukan sekali kemenangan. Tiga pertandingan lainnya berakhir kekalahan dan sekali berujung imbang.

Pelatih Persija, Stefano Cugurra Teco menolak penilaian timnya tidak berbekal mental bertanding yang memadai ketika melawat ke kandang lawan. Hanya saja, Ismed Sofyan dan kawan-kawan selalu kehilangan konsentrasi saat lebih dulu kebobolan.

"Biasa, waktu main away waktu tim  (lawan) sudah cetak 1 gol, punya strategi serangan balik, ada beberapa pemain kombinasi bagus saat serangan balik, tapi masalah waktu kita punya peluang, tapi tidak bisa cetak gol," ujar Teco pada konferensi pers setelah pertandingan.

Teco menyoroti proses gol pertama Barito Putera melalui Dandi Maulana. Arsitek asal Brasil itu menganggap, anak buahnya lengah saat melakukan penjagaan.

"Gol pertama kurang konsentrasi waktu marking. Pemain Barito Putera punya kualitas umpan bola, dan heading. Tapi kita salah konsentrasi. Tapi itu bukan pelanggaran," kata Teco.

Meski kalah secara gol dari Barito Putera, Persija masih dianggap bermain dengan baik. Tidak ingin meratapi kekalahan, tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut fokus ke pertandingan berikutnya melawan Persebaya Surabaya pada 3 Juni 2018.

"Kita sebenarnya menguasai pertandingan dari babak pertama dan kedua. Hanya kurang beruntung saja. Mungkin kurang konsentrasi, ke depannya fokus pertandingan selanjutnya," imbuh gelandang Persija, Nugroho Fatchur Rochman.

Minggu, 3 Juni 2018

Persija Jakarta Vs Persebaya Surabaya

Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta