Gagal di Piala Dunia 2018, Timnas Korsel Dilempari Telur di Bandara

Timnas Korsel sempat menang 2-0 atas Jerman di Piala Dunia 2018.

oleh Liputan6.com diperbarui 30 Jun 2018, 13:15 WIB
Diterbitkan 30 Jun 2018, 13:15 WIB
Korea Selatan, Jerman, Piala Dunia 2018
Pemain Korea Selatan, Son Heung-min (2kiri) mencoba menghalau bola dari sundulan pemain Jerman, Niklas Suele pada laga grup F Piala Dunia 2018 di Kazan Arena, Kazan, Rusia, (27/6/2018). Korea menang atas Jerman 2-0. (AP/Lee Jin-man)

Liputan6.com, Seoul - Timnas Korea Selatan mendapat perlakuan kurang menyenangkan usai gagal di Piala Dunia 2018. Padahal penampilan Heung Min Son dan kawan-kawan tidak terlalu buruk di Rusia.

Seperti yang diketahui, Korea Selatan merupakan salah satu timnas yang harus tersingkir dari Piala Dunia 2018. Mereka harus rela angkat kaki dari Rusia karena hanya mampu bertengger di posisi ketiga klasemen grup F.

Tetapi, sebelum benar-benar keluar dari ajang bergengsi tersebut, Korea Selatan setidaknya masih bisa membawa pulang sesuatu yang bisa dibanggakan. Pada laga terakhir kontra juara bertahan, Jerman, mereka menang dengan skor 2-0.

Sayangnya, kemenangan tersebut tidak dapat mengobati rasa kecewa para penggemarnya. Dan rasa kecewa itu mereka lampiaskan kala skuat timnas Korea Selatan baru saja berlabuh di kampung halamannya.

Skuat Negeri Ginseng itu tiba di Incheon International Airport hari Jumat (29/6/2018) dan langsung melakukan konferensi pers. Dan saat mereka sedang berbaris untuk sesi foto, mereka lalu mendapatkan perlakuan yang tidak menyenangkan.

Pertama-tama, para pemain mendapatkan lemparan bantal bergambarkan lambang United Kingdom, Union Jack. Masih belum puas, mereka pun menyertakan lemparan telur ke arah para pemain. Untungnya, tak ada satu pun pemain yang terkena.

 

Komentar Pelatih

Korea Selatan, Jerman, Piala Dunia 2018
Kiper Korea Selatan, Jo Hyun-woo tampil memukau dengan menahan tembakan Marco Reus pada laga grup F Piala Dunia 2018 di Kazan Arena, Kazan, Rusia, (27/6/2018). Korea menang atas Jerman 2-0. (AP/Sergei Grits)

Usai insiden tersebut, sang pelatih, Shin Tae Yong pun memulai konferensi pers dan memberikan beberapa pernyataan. Ia mengungkapkan rasa terima kasih kepada para penggemar dan meminta maaf atas kegagalan mereka di Piala Dunia.

"Saya tidak ingin pulang hingga Juli, dan rasanya mengecewakan untuk pulang pada bulan Juni. Saya ingin berterima kasih kepada penggemar untuk cinta dan dukungannya. Tanpa penggemar, kami tidak akan bisa membuat keajaiban," ujar Shin seperti dilansir Daily Mail.

"Saya meminta maaf kepada penggemar karena kami tidak memenuhi janji untuk lolos ke babak gugur, tapi saya pikir kami semua melihat harapan dari kemenangan atas Jerman," ujar striker Heung Min Son menimpali.

"Tapi kami tidak akan terbawa dengan kesuksesan kecil itu, dan kami akan terus bekerja keras," katanya mengakhiri.

Sumber: Bola.net

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya