Alexis Ungkap Jagoan di Piala Dunia 2018

Sanchez tak bisa bermain di Piala Dunia 2018 karena Chile tak lolos.

oleh Liputan6.com diperbarui 30 Jun 2018, 13:28 WIB
Diterbitkan 30 Jun 2018, 13:28 WIB
Turunnya Performa 5 Pesepak Bola Akibat Gemar Bersanggama
Alexis Sanchez menjagokan Belgia di Piala Dunia tahun ini. (AFP/Lindsey Parnaby)

Liputan6.com, Manchester - Alexis Sanchez bicara soal tim idolanya di Piala Dunia 2018. Striker MU itu mengaku menjagokan Belgia untuk bersinar di Rusia.

Sanchez tak bisa bermain di Piala Dunia tahun ini. Pasalnya, Chile tidak lolos ketika sampai babak kualifikasi.

Beberapa nama pemain MU yang saat ini tengah bermain di Piala Dunia di antaranya Marcus Rashford, Paul Pogba, Marcus Rojo dan David de Gea. Mereka membela negaranya masing-masing dan telah memastikan lolos ke babak 16 besar.

Sanchez merasa kecewa karena tak bisa bermain di Piala Dunia. Namun bicara soal jagoan, ia ingin Belgia yang dibela oleh Romelu Lukaku dan Marouane Fellaini menjadi juara di kompetisi di Rusia tersebut.

"Saya merasa marah karena tidak bisa main, kami seharusnya bisa ke sana, tapi saya ingin Belgia menjadi juara dunia demi sahabat saya Lukaku," ucap Sanchez seperti dikutip dari Express.

"Dia baik, sedang dalam kondisi on fire, saya berharap ia akan menjadi top scorer Piala Dunia," katanya.

Sanchez mengaku memiliki hubungan dekat dengan Lukaku. Ia sering berkomunikasi dengan rekannya tersebut via aplikasi chatting dan sering bepergian bersama ketika di Inggris.

"Setiap hari kami ngobrol di WhatsApp, kami keluar bersama-sama, kami membicarakan kekurangan tim," ujar mantan pemain Udinese tersebut.

"Kami memiliki hubungan baik. Saya rasa Belgia akan menjadi juara." ucapnya.

 

Performa Lukaku

Romelu Lukaku
Selebrasi Romelu Lukaku setelah cetak gol ke gawang Tunisia (AP/Victor Caivano)

Lukaku menjadi salah satu kandidat pencetak gol terbanyak di Piala Dunia 2018 ini. Mantan penyerang Everton tersebut telah mengumpulkan empat gol. Masing-masing gol dicetak ketika menghadapi Tunisia dan Panama. Dari dua laga tersebut, Lukaku selalu mencetak dua gol.

Saat menghadapi Inggris di laga terakhir babak penyisihan grup, Lukaku diberikan waktu istirahat. Pasalnya, laga tersebut sudah tidak menentukan kelolosan kecuali merebutkan status juara grup. Akhirnya, Belgia menang atas Inggris.

Kemenangan Belgia atas Inggris membuat pasukan Roberto Martinez menjadi juara grup. Mereka akan menghadapi Kolombia di babak 16 besar.

Sumber: Bola.net

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya