Jejak Afrika di Semifinal Piala Dunia 2018

Pele pernah memprediksi tim asal Afrika bakal juara Piala Dunia sebelum abad 21.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 10 Jul 2018, 17:15 WIB
Diterbitkan 10 Jul 2018, 17:15 WIB
FOTO: 7 Bintang Manchester United di Semifinal Piala Dunia 2018
Striker Timnas Belgia Romelu Lukaku (kiri) merupakan pemain keturunan Afrika yang bersinar di Piala Dunia 2018. (AFP/Benjamin Cremel)

Liputan6.com, Jakarta - Pele pernah memprediksi negara Afrika akan menjuarai Piala Dunia sebelum abad 21. Meski ramalannya jauh dari kenyataan, pernyataan legenda sepak bola dari Brasil tersebut ada tepatnya.

Kebenaran komentar Pele terlihat dari jejak Afrika pada kesuksesan peserta Piala Dunia, termasuk pada edisi tahun ini.

Banyak tim juara mengandalkan pemain berdarah Afrika. Termasuk pula mayoritas semifinalis kompetisi di Rusia.

Total 23 pemain dari Prancis dan Belgia, yang bertemu di Krestovsky Stadium, Rabu (11/7/2018) dini hari WIB, merupakan keturunan imigran Afrika.

Salah satunya adalah penyerang Les Bleus Kylian Mbappe, anak dari ayah asal Kamerun dan ibu Aljazair. Sementara Belgia punya Romelu Lukaku yang datang dari Kongo.

Tidak ketinggalan Inggris. Dele Alli, salah satu pencetak gol pada laga perempat final melawan Swedia, memiliki ayah Nigeria. Hanya Kroasia yang tidak punya pemain berdarah Afrika dalam skuatnya.

Faktor Imigrasi

Infografis Semifinal Piala Dunia 2018
Semifinal Piala Dunia 2018. (Liputan6.com/Abdillah)

Tim Afrika memang kesulitan memenangkan Piala Dunia. Pele mengakui hal ini disebabkan lemahnya organisasi

"Bakat Afrika tersebar di seluruh penjuru dunia. Mereka juga memiliki pemain bagus di tiap posisi. Tapi ketika berkumpul di timnas, masalah baru muncul," ungkap Pele, dilansir RT.

Sampai kelemahan itu diperbaiki, Afrika harus puas menyaksikan putra keturunan mereka sukses di negara lain setelah imigrasi.

Pele sebenarnya juga masuk kategori itu. Contoh lain adalah kumpulan pemain Prancis yang memenangkan Piala Dunia 1998. Sedangkan contoh teranyar adalah Jerome Boateng yang mengawal pertahanan Jerman saat memenangkan turnamen 2014.

Maksimal 8 Besar

Capaian terbaik tim Afrika di Piala Dunia adalah perempat final. Kamerun (1990), Senegal (2002), dan Ghana (2010) melakukannya pada tiga kesempatan.

Sedangkan kinerja mereka di Rusia merupakan catatan terburuk sejak 1986. Tidak ada tim Afrika yang mampu melangkah ke babak gugur. Mesir (Grup A), Maroko (Grup B), Nigeria (Grup D), Tunisia (Grup G), dan Senegal (Grup H) mengepak kopor lebih cepat.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya