5 Fakta Menarik Anthony Ginting Juara China Open 2018

Anthony Ginting menjadi 'pembunuh' juara dunia di China Open 2018.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 24 Sep 2018, 12:45 WIB
Diterbitkan 24 Sep 2018, 12:45 WIB
Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting.
Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting. (PBSI)

Liputan6.com, Jakarta Anthony Sinisuka Ginting membawa pulang gelar juara China Open 2018 setelah pebulutangkis Jepang, Kento Momota, 23-21, 21-19 di Olympic Sports Centre Xincheng Gymnasium, Changzhou, Jiangsu, Minggu (23/9/2018). Keberhasilan Anthony sekaligus mengakhiri paceklik gelar tunggal putra Indonesia dari kejuaraan yang sama sejak 1994. 

Namun bukan itu saja yang menjadi fakta menarik kemenangan Anthony. Jalan terjal yang dilaluinya sejak babak pertama membuat kemenangan Anthony kian terasa spesial. 

Berikut ini empat fakta-fakta menarik kemenangan Anthony di China Open 2018 yang menarik untuk disimak:

1. 'Pembunuh' Juara Dunia

Jalan terjal sebenarnya mengadang Anthony di Negeri Tirai Bambu mengacu pada lawan-lawan yang dihadapinya. Sebelum mengangkat gelar, Anthony harus melewati adangan empat pebulutangkis yang pernah menjadi juara dunia, yakni Lin Dan (2006, 2007, 2009, 2011, dan 2013), Victor Axelen (2017), Chen Long (2014, 2015), dan Momota (2018). 

2. Balas Dendam

Perjalanan Anthony semakin terasa spesial karena dia berhasil membalas dendam atas kekalahan yang dialami dari Chou Then Chen. Chen sebelumnya menghentikan langkah Anthony di babak semifinal nomor tunggal Putra Asian Games 2018. Akibat kekalahan ini, pebulutangkis asal Jawa Barat itu sempat menuai kritik dari warga net atau netizen. 

 

 

Fakta Menarik Lainnya

Anthony Sinisuka Ginting - China Open 2018.
Anthony Sinisuka Ginting meluapkan kegembiraannya usai mengalahkan Kento Momota dari Jepang di final China Open 2018, Minggu (24/9/2018). (Humas PB PBSI)

3. Kantong Tebal

Kegagalan menjuarai nomor tunggal putra pada Asian Games 2018 lalu membuat Anthony batal membawa pulang bonus dari pemerintah yang mencapai Rp1,5 Miliar. Namun dengan menjuarai China Open 2018, kantong Anthony setidaknya bertambah tebal. 

Seperti diketahui, China Open merupakan kejuaraan bulutangkis yang menyediakan hadiah hingga mencapai total 1 juta USD atau setara 14,6 Miliar. Dan sebagai juara nomor tunggal putra, Anthony berhak membawa pulang 70 ribu USD atau setara dengan Rp1 Miliar. 

 

Fakta Menarik Lainnya

Anthony Sinisuka Ginting - China Open 2018.
Anthony Sinisuka Ginting juara China Open 2018. (Humas PB PBSI)

4. Gelar Kedua Musim Ini

Sebelum meraih gelar China Open 2018, Anthony lebih dulu menjuarai Indonesia Master, Januari lalu. Selanjutnya, Anthony bakal bertolak ke Korea Selatan untuk mempertahankan gelar juara Korea Terbuka di SK Handball Stadium, Seoul, 25-30 September 2018. 

Saksikan juga video menarik di bawah ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya