Hina Fans Napoli, FIGC Sanksi Fiorentina

Inter MIlan juga mendapat sanksi akibat nyanyian rasisme kepada bek Napoli

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 13 Feb 2019, 10:10 WIB
Diterbitkan 13 Feb 2019, 10:10 WIB
Fiorentina vs Napoli
Pemain Fiorentina Cristiano Biraghi (kanan) berupaya menghalau umpan gelandang Napoli Jose Callejon saat kedua tim bertemu dalam lanjutan Liga Italia di Stadion Artemio Franchi, Sabtu (9/2/2019). Laga ini berakhir 0-0. (Claudio Giovannini / ANSA via AP)

Liputan6.com, Jakarta Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) menghukum Fiorentina denda sebesar 12.000 euro. Sanksi ini diberikan akibat nyanyian yang menghina penggemar Napoli saat kedua tim bertemu di laga Serie A Sabtu lalu.

Pengadilan olahraga FIGC menyebut pendukung Fiorentina bersalah atas penghinaan yang berulang-ulang di Artemio Franchi.

Ini bukan pertama kalinya Napoli menjadi sasaran para penggemar lawan. Juventus, AC Milan, Inter, dan Lazio juga pernah didakwa akibat masalah ini.

Di tempat lain, bos Torino Walter Mazzarri didenda 5.000 euro karena meninggalkan area teknisnya. Ia juga secara terang-terangan memprotes keputusan wasit saat kemenangan timnya 1-0 melawan Udinese.

Direktur olahraga Zebrette Daniele Prade, sementara itu, diperingatkan karena mengungkapkan kekecewaannya kepada wasit dengan cara yang kurang pantas setelah pertandingan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Tak Bisa Bermain

FIGC juga mengumumkan sanksi kepada sejumlah pemain. Alex Sandro (Juventus), Rodrigo Palacio (Bologna), Simone Missiroli (SPAL), Riccardo Gagliolo (Parma), dan Sebastien De Maio dari Udinese tak bisa bermain di pekan 23 setelah mendapat suspensi.


Rasisme

FIGC juga beberapa waktu lalu menjatuhkan sanksi kepada Inter Milan. Klub ini mendapat larangan dua pertandingan bermain di San Siro Stadium.

Hukuman itu didapat Inter Milan setelah para fansnya bernyanyi dengan nada rasisme kepada bek Napoli, Kalidou Koulibaly.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya