Jakarta Duel penyisihan grup Piala Presiden 2019 yang disiarkan Indosiar antara PSS Sleman kontra Persija Jakarta di Stadion Maguwoharjo, Yogyakarta, pada 15 Maret 2019 menjadi duel yang paling banyak menyedot penonton. Laga ini total dihadiri sekitar 29.150 pendukung, sekitar 8.000 di antaranya adalah suporter Persija, The Jakmania.
Jumlah itu pun memecahkan rekor penonton di sepanjang babak penyisihan Piala Presiden 2019 yang dipegang partai Persela Lamongan versus Arema FC di laga pamungkas Grup E dengan total 28.311 penonton.
Baca Juga
Advertisement
Berdasarkan informasi yang dihimpun Bola.com, pertandingan yang mempertemukan Persebaya Surabaya melawan Persib Bandung pada partai kedua Grup A bertengger di posisi ketiga. Sejumlah 26.834 pasang mata menyaksikan keperkasaan Persebaya atas Persib dengan skor akhir 3-2.
Adapun, total penonton di pertandingan pembuka Piala Presiden Grup A antara Persib menghadapi Tira Persikabo menyedot 26.541 pasang mata. Jumlah itu menjadi paling ramai keempat di babak penyisihan Piala Presiden.
Bila ada yang terbanyak, pasti ada yang terminim pula. Duel mana yang paling sedikit ditonton?
Paling Sedikit Ditonton
Duel Semen Padang kontra Mitra Kukar pada partai ketiga Grup B mencetak rekor penonton terminim di babak penyisihan Piala Presiden. Pertandingan yang dimenangkan Semen Padang dengan skor 2-0 itu hanya didatangi 233 penonton.
Jumlah penonton terminim kedua adalah partai PSM Makassar dengan Kalteng Putra (Grup E, 371 penonton), disusul oleh Madura United Vs Borneo FC (Grup D, 375 penonton), dan Persipura Jayapura Vs PSM (Grup E, 442 penonton).
Faktanya, dua tuan rumah Piala Presiden 2019, PSS di Grup D dan Persib di Grup A, yang pertandingan keduanya mencetak jumlah penonton, gagal melaju ke babak delapan besar Piala Presiden. Dari daftar penonton paling ramai, hanya Arema FC, tuan rumah Grup E, yang berhasil merebut satu tiket ke fase knock out dengan atribut peringkat kedua terbaik.
Advertisement