Valencia - Maverick Vinales mendapat hasil cukup memuaskan selama dua hari tes MotoGP Valencia. Meski demikian, pembalap Monster Energy Yamaha itu belum puas dengan kecepatan motor YZR-M1 versi 2020.
Pada tes hari pertama yang berlangsung di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Selasa (19/11/2019), Maverick Vinales mencatatkan waktu terbaik kedua, yakni 1 menit 30,327 detik. Dia tertinggal 0,164 detik dari Fabio Quartararo yang tampil tercepat.
Baca Juga
Lawan Selalu Tampil Maksimal saat Hadapi Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Ada Apa?
Justin Hubner Alami Gegar Otak dan Harus Istirahat Sebulan, Pastikan Tak Bela Timnas Indonesia di Semifinal Piala AFF 2024
Untuk Ungguli Myanmar di Piala AFF 2024, Timnas Indonesia Perlu Menang Telak melawan Filipina Karena Ini
Sementara itu pada hari kedua, Rabu (20/11/2019), pembalap asal Spanyol itu berada di posisi teratas. Setelah melibas 67 lap, Maverick Vinales mencatatkan waktu terbaik 1 menit 29,849 detik, unggul 0,164 detik atas Quartararo di posisi kedua.
Advertisement
Meski senang, Vinales tak serta merta puas atas hasil pada tes di Valencia. Pembalap berusia 24 tahun itu kompak dengan rekan setimnya, Valentino Rossi, yang menganggap Yamaha masih harus meningkatkan kecepatan motor YZR-M1 versi 2020.
"Sudah ada tambahan tenaga, tetapi belum cukup, rival masih sangat jauh. Masih ada jarak 8 km/jam, saya ambil banyak slipstream agar paham ini bagus atau tidak," ujar Vinales.
"Saya lebih baik, karena mesin tetap bekerja, tak seperti tahun lalu, jadi saya cukup puas. Tetapi ada ketertinggalan di setiap lap, 5-6 km/jam, jadi kami harus menutupinya."
"Di lain sisi, program kami dalam uji coba ini adalah mendapatkan banyak informasi soal mesin agar Yamaha bisa coba mencari kemajuan," lanjut Maverick Vinales.
Â
Penyaluran Tenaga
Selain butuh meningkatkan top speed motor YZR-M1 versi 2020, target kedua Maverick Vinales dan Rossi adalah memperbaiki penyaluran tenaga agar lebih halus. Hal tersebut demi membantu usia ban, mengingat Yamaha kerap mengalami kendala grip ban belakang.
"Jika harus jujur, penyaluran tenaganya sangat mirip, dan ini bagus, karena tahun ini sangat baik, ada banyak traksi," ucap juara dunia Moto3 2013 tersebut.
"Jadi tampaknya positif, tetapi kami masih harus bekerja lebih keras. Soal sasis, bagus-bagus saja, ada perbedaan, tetapi sudah bekerja dengan baik," ungkap pembalap berjuluk Top Gun tersebut.
Sumber asli: Crash
Disadur dari: Bola.net (Penulis: Anindhya Danartikanya/Published: 21/11/2019)
Advertisement