Liputan6.com, Surabaya - Ada satu momen menarik saat duel Persebaya Surabaya vs Persipura Jayapura di Shopee Liga 1 2019, Minggu (24/11/2019) kemarin. Momen itu adalah reuni dua kawan lama, pelatih Persebaya, Aji Santoso dan pelatih Persipura, Jacksen F. Tiago.
Sebelum laga dimulai, keduanya tampak berbincang seperti sahabat yang sudah lama tidak bertemu. Aji, yang datang dengan statusnya bersama tim tamu, mendatangi bench Persipura untuk berjumpa dengan Jacksen.
Baca Juga
Bukan rahasia lagi dua pelatih berbeda kewarganegaraan ini merupakan teman akrab sejak masih sama-sama berkarier sebagai pemain. Keduanya merupakan pemain Persebaya saat menjuarai Liga Indonesia 1996-1997.
Advertisement
“Pertama, saya bersama coach Jacksen adalah teman-teman ketika sama-sama bermain. Kami, termasuk coach Uston dan coach Bejo, membawa Persebaya juara (Liga Indonesia) tahun 1996-1997. Saat itu saya menjadi kapten, Jacksen adalah strikernya,” kata Aji.
“Hubungan saya dengan Jacksen memang sangat dekat, termasuk dengan orang-orang di Persipura. Ini karena kedekatan emosional saya. Saya terus berusaha belajar dengan baik,” imbuh pelatih asli Malang itu.
Sebenarnya, Aji dan Jacksen Tiago sudah beberapa kali bertemu sebagai pelatih di masing-masing klub. Sejak era Liga 1 dimulai 2017, Aji telah menangani Arema FC dan Persela Lamongan. Sementara Jacksen menjadi arsitek Barito Putera.
Mereka kerap bertemu dalam laga uji coba atau kompetisi Liga 1 bersama klub-klub tersebut. Tapi, pertemuan kali lebih istimewa karena Aji kini telah mengangani Persebaya. Jacksen Tiago juga berstatus mantan pelatih Persebaya yang memberi gelar Divisi Utama 2004.
Disadur dari: Bola.com
Penulis: Aditnya Wany/Editor: Wiwig Prayugi
Domisili Jawa Timur
Dua pelatih ini sama-sama berdomisili di Jawa Timur. Jacksen Tiago tinggal di Surabaya, sedangkan Aji berada di Malang. Setiap ada kesempatan, mereka selalu memanfaatkan waktu untuk berbincangan.
“Tidak ada reuni kalau bertarung dalam sebuah pertandingan. Kalau reuni itu kami di Tambaksari, biasanya sering saya, Bejo, dan Uston bertemu. Kalau Aji berdomisili di Malang,” ucap Jacksen mengomentari pertemuannya dengan Aji.
“Di lapangan bertemu, masing-masing karena pekerjaan, itu normal. Setiap bertemu pasti kami berbincang atau guyon (bercanda). Hubungan kami lebih dekat dibanding pelatih-pelatih lain. Dalam pertandingan ini mereka sama,” imbuh pelatih berpaspor Brasil itu.
Dalam duel beraroma reuni ini, Aji sukses mengalahkan Jacksen. Persebaya menang dengan skor tipis 1-0 lewat gol tunggal yang dicetak oleh David da Silva hanya beberapa detik sebelum pertandingan bubar.
Advertisement