Arsene Wenger Sebut Pindah Markas Bikin Prestasi Arsenal Menurun

Arsene Wenger mengatakan jiwa Arsenal tertinggal di stadion lama, Highbury. Apa alasan Wenger mengatakan itu dan benarkah ini menyebabkan prestasi Arsenal menurun?

oleh Hanif Sri Yulianto diperbarui 21 Jan 2020, 17:25 WIB
Diterbitkan 21 Jan 2020, 17:25 WIB
Highbury, bekas markas Arsenal
Highbury, bekas markas Arsenal.

London- Mantan manajer Arsenal, Arsene Wenger percaya tuah markas lama Highbury cukup berpengaruh dengan prestasi klub. Maka itu, dia menyesal keputusan klub memindahkan kandang dari Higbury ke Emirates Stadium.

Pria berpaspor Prancis itu menyebut jiwa Meriam London tertinggal di stadion lama. Arsenal meninggalkan Higbury pada 2006 setelah 93 tahun bermarkas di sana. Setelah pindah ke Emirates, Arsenal kering prestasi dan hanya mendapatkan tiga trofi Piala FA.

Highbury yang terletak 500 meter dari Emirates telah berganti wajah menjadi apartemen.

"Saya pindah dari Highbury, yang mirip dengan Anfield, tetapi ada jiwa di stadoin itu," kata Wenger dikutip The Sun, Selasa (21/1/2020).

"Kami membangun stadion baru tetapi kami tidak pernah menemukan jiwa kami kembali. Jiwa Arsenal tertiggal di Higbury," imbuhnya.

"Kami tidak akan pernah dapat membuatnya kembali karena alasan keamanan. Jarak dari lapangan ke tribune terlalu besar karena kami membutuhkan ambulans untuk masuk. Itu membuat kami gagal menciptakan atmosfer di stadion," lanjut Wenger.

Arsenal asuhan Wenger menjadi satu-satunya tim dalam sejarah Premier League yang tidak terkalahkan sepanjang musim. Rekor mengesankan itu dicatatkan Arsenal saat menjuarai Premier Leagua pada 2003-2004.

Terancam Dipecahkan Liverpool

Liverpool Vs Manchester United
Gelandang Liverpool, Mohamed Salah, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Manchester United pada laga Premier League di Stadion Anfield, Liverpool, Minggu (19/1). Liverpool menang 2-0 atas MU. (AFP/Paul Ellis)

Catatan tak terkalahkan Arsenal musim 2003-2004 terancam dipecahkan Liverpool musim ini. The Reds kini duduk di puncak klasemen setelah meraih 21 kemenangan dan satu hasil imbang dari 22 pertandingan.

Arsene Wenger menilai armada Jurgen Klopp memiliki potensi tak terkalahkan sepanjang musim ini di Premier League.

"Anda melihat jumlah gol yang mereka cetak dan jumlah kebobolan. Mereka memainkan sepak bola yang cerdas, pemain mereka membuat keputusan yang cerdas di lapangan," kata Wenger.

"Pengalaman saya ketika Anda bermain sepanjang musim tanpa kekalahan adalah mulai munculnya keyakinan jika mereka terus bermain, mereka akan memenangkan pertandingan," tambah Wenger.

Sumber: The Sun

 Disadur dari Bola.com (Hanif/ Yus Mei,published 21/1/2020)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya