Liputan6.com, Los Angeles- Los Angeles Lakers diam selama hampir tiga hari usai kabar kematian Kobe Bryant tersiar. Klub yang bermarkas di Staples Center itu tampaknya sangat terpukul dengan kepergian mantan pemainnya tersebut.
Seperti diketahui, Kobe Bryant tewas dalam kecelakaan helikopter pada Minggu (26/1/2020) waktu Amerika Serikat. Kobe meninggal bersama putrinya, Gianna Maria, dan tujuh orang lain yang menumpang helikopter tersebut.
Baca Juga
Usai kejadian mengenaskan tersebut, warganet dari seluruh dunia menyerbu akun social media dan situs resmi Los Angeles Lakers. Maklum saja, Kobe Bryant identik dengan Lakers. Selama 20 tahun main di NBA, Kobe Bryant hanya memperkuat Lakers.
Advertisement
Namun, akun sosial media Lakers, baik itu Instagram, Facebook, maupun Twitter serta situs resminya diam dan tak memberikan pernyataan apa pun. Posting-an terakhir di ketiga socmed tersebut adalah aksi LeBron James pada laga terakhir melawan Philadelphia 76ers. Saat itu LeBron melewati rekor Kobe Bryant sebagai pemain tersubur ketiga dalam mencetak angka di NBA.
Praktis hanya di Twitter, Lakers memberikan sedikit update. Namun, itu pun hanya soal penundaan pertandingan NBA antara Lakers melawan Los Angeles Clippers yang diunggah pada 28 Januari 2020.
Â
Â
Saksikan video pilihan berikut ini:
Pernyataan
Baru pada Rabu (29/1/2020) malam atau Kamis (30/1/2020) pagi WIB, semua akun socmed Lakers bersuara soal kematian Kobe Bryant. Lakers mengaku sangat terpukul dan tidak akan pernah melupakan jasa-jasa Kobe Bryant.
"Kami sangat terpukul dan telah selamanya diubah dengan kehilangan mendadak Kobe Bryant dan putrinya, Gianna. Kami mengirimkan cinta kami kepada Vanessa, keluarga Bryant, dan keluarga para penumpang lainnya. Kata-kata tidak dapat mengungkapkan apa arti Kobe bagi Los Angeles Lakers, penggemar kami, dan kota kami. Lebih dari seorang pemain bola basket, ia adalah ayah, suami, dan teman satu tim tercinta. Cinta dan cahaya mereka akan tetap ada di hati kita selamanya," demikian pernyataan resmi Lakers.
Advertisement
Sangat Dekat
Wajar Lakers lama sekali memberikan pernyataan resmi atas kepergian Kobe Bryant. Seluruh karyawan Lakers kabarnya sangat terpukul dengan kematian Kobe Bryant.
Selama ini Kobe Bryant sangat dekat dengan para karyawan Lakers dari berbagai lapisan. Dave McMenamin dari ESPN melaporkan bahwa Lakers telah menyewa penasihat kesedihan untuk memimpin sesi kelompok dan satu per satu di kantor tim karena Bryant memiliki hubungan dekat dengan karyawan di seluruh organisasi.
Lakers juga mengubah foto profilnya di berbagai social media dengan gambar logo klub yang kini berwarna hitam sebagai tanda dukacita.