7 Jenis Olahraga yang Bisa Dilakukan di Rumah saat Pandemi Virus Corona Covid-19

Jangan hanya rebahan selama menjalani masa karantina mandiri akibat pandemi virus Corona, ayo ajak buah hati Anda di rumah berolahraga!

oleh Aning Jati diperbarui 04 Des 2021, 21:24 WIB
Diterbitkan 26 Mar 2020, 19:20 WIB
Ilustrasi Olahraga
Ilustrasi berolahraga. (Bola.com/Pixabay)

Jakarta - Salah satu upaya pencegahan virus Corona Covid-19 adala menjalani karantina mandiri di rumah. Langkah ini  bisa jadi membosankan jika hanya diisi rebahan saja, tanpa banyak melakukan aktivitas fisik.

Penelitian telah membuktikan, banyak manfaat yang bisa Anda terima saat beraktivitas fisik, seperti berolahraga.

Selain menjaga kesehatan, termasuk meningkatkan daya tahan tubuh (imunitas) yang sangat berguna dalam masa pandemi virus Corona seperti sekarang, berolahraga juga bisa mengubah suasana hati.

Sebaiknya berolahraga dilakukan secara rutin, sesuai anjuran para ahli lantaran meski terkesan sepele, berolahraga tetap memiliki aturan yang wajib dipatuhi.

Di masa karantina akibat pandemi virus Corona, seperti diketahui Pemerintah Indonesia menerapkan beberapa kebijakan untuk meredam penyebaran virus penyebab COVID-19 ini, seperti bekerja, belajar, dan beribadah di rumah untuk sementara.

Dengan keberadaan buah hati di rumah, Anda bisa mengajak putra-putri untuk berolahraga bersama di sela rutinitas kegiatan belajar di rumah.

Tak perlu olahraga yang "berat-berat" dan dilakukan terlalu lama yang mungkin bisa membut buah hati ada ogah-ogahan melakukannya, namun lebih kepada manfaat yang bakal diterima jika kita rutin melakukannya.

Selain menjaga badan tetap sehat, hubungan dengan buah hati pun bisa makin erat.

Berikut beberapa jenis olahraga bisa Anda lakukan bersama dengan buah hati di rumah selama menjalani swakarantina, berkontribusi terhadap pencegahan penularan virus Corona penyebab Covid-19.

 

 

1. Jumping Jack

Hubungan Ibu dan Anak Perempuan
Ilustrasi Foto Ibu dan Anak Perempuan (iStockphoto)

Gerakannya sederhana, minta anak berdiri kemudian melompat membuka kedua kaki sambil merentangkan kedua tangan ke atas kepala. lakukan delapan kali hitungan beberapa kali.

 

2. Lompat Tali

Jika punya tali yang panjang, bisa bermain lompat tali dengan anak. Ikatkan tali di kedua sisi pintu atau bisa juga melakukan skipping bersama.

 

3. Yoga

Ada banyak gerakan yoga yang sederhana dan level pemula, anak bisa mengikutinya dengan mudah mesti tidak sempurna. Jangan lupa memberinya semangat dan pujian ketka gerakannya bagus.

 

4. Sit Up

Sambil nonton tv, anak bisa diajak melakukan sit up untuk melatih otot tubuhnya. Tarik tubuhnya untuk duduk jika ia kesulitan. Lakukan saja dengan bercanda, agar menyenangkan.

 

 

5. Squat

Squat akan menguatkan otot kaki dan perut, bagus untuk anak-anak dan dewasa. Sambil berdiri dan nonton TV, lakukan squat sebanyak 10 kali, beri jeda kemudian lakukan 10 kali lagi.

 

6. Lunge

Setelah squat, lanjutkan lunge dengan gerakan melangkahkan satu kaki lurus ke depan dengan sedikit squat, lalu bergantian dengan kaki satunya. Kedua tangan di pinggang.

 

7. Menari Mengikuti Musik

Menari
Ilustrasi Menari di Rumah (sumber: unsplash)

Jika tak ingin gerakan olahraga yang membosankan, cukup putar musik dan bergoyanglah mengikuti irama musik. Lebih menyenangkan dan bebas.

 

Disadur dari: Bola.com (penulis/editor, Aning Jati, published 26/3/2020)

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya