Duel Liverpool Vs Atletico Turut Mempercepat Penyebaran Corona Covid-19?

Otoritas di Inggris sedang menginspeksi apakah ada kaitan digelarnya Liverpool vs Atletico dengan 52.000 penonton dengan penyebaran virus corona covid-19?

oleh Defri Saefullah diperbarui 21 Apr 2020, 18:00 WIB
Diterbitkan 21 Apr 2020, 18:00 WIB
Liverpool Vs Atletico Madrid
Penyerang Atletico Madrid, Marcos Llorente, mencetak gol ke gawang Liverpool pada laga Liga Champions di Stadion Anfield, Rabu (11/3/2020). Liverpool takluk 2-3 dari Atletico Madrid. (AP/Jon Super)

Liputan6.com, Liverpool- Duel leg kedua 16 besar Liga Champions antara Liverpool vs Atletico Madrid berlangsung di tengah awal-awal pandemi Corona Covid-19. Duel ini herannya bisa disaksikan 52 ribu penonton.

Kini, BBC melansir, ada yang ingin meneliti apakah ada kaitannya duel Liverpool vs Atletico dengan penyebaran corona covid-19 di kota Liverpool.

Beberapa laporan kematian di Liverpool dikaitkan dengan duel yang berlangsung 11 Maret itu. Selain penonton dari Liverpool ada 3.000 orang yang datang dari Madrid.

Penasehat kesehatan pemerintah, Angela McLean mengaku ingin melakukan investigasi antara duel Liverpool vs Atletico Madrid dengan kasus corona covid-19.

"Sangat menarik untuk dilihat di masa depan, saat ilmuwan menyelesaikan analisa, apakah ada hubungan antara virus yang menyebar di Liverpool dengan di Spanyol," ujar Angela seperti dikutip BBC.

 

Sebuah Kesalahan

Liverpool Vs Atletico Madrid
Para pemain Atletico Madrid merayakan kemenangan atas Liverpool pada laga Liga Champions di Stadion Anfield, Rabu (11/3/2020). Liverpool takluk 2-3 dari Atletico Madrid. (AP/Jon Super)

Walikota Madrid, Jose Luis Martinez Almeida saat berbicara dengan dewan kota Liverpool, Matthew Aston membenarkan pihaknya sudah melakukan kesalahan. Mereka teledor membiarkan fans pergi ke Liverpool.

"Sulit dipercaya ada 3.000 fans Atletico Madrid yang bisa pergi ke Anfield," saat itu.

Catatan terakhir, ada sekitar 246 orang di Liverpool yang dilaporkan meninggalkan karena Virus Corona. Madrid juga jadi kota terparah yang terinfeksi Corona.

Spanyol secara keseluruhan menjadi negara kedua yang dengan jumlah kasus corona terbesar. Jumlah kematian di Spanyol mencapai 21.000 jiwa.

 

Tidak Lalai

 

Sementara itu, salah satu kanselir di Inggris, Rishi Sunak membantah pihaknya sudah lalai dalam menerapkan standar pengamanan.

Selain duel Liverpool vs Atletico, ada juga festival Cheltenham yang melibatkan 251.684 orang.

"Ada kalanya kita menerapkan strategi salah di sebuah tempat," ujar Sunak.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya