Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak tujuh negara Asia Tenggara menolak permohonan Vietnam untuk menunda SEA Games 2021. Mereka berpandangan mundurnya jadwal bakal membuat kalender olahraga semakin padat.
Indonesia, Brunei Darussalam, Kamboja, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand adalah yang menentang keinginan Vietnam. Myanmar menjadi satu-satunya negara yang menyatakan setuju, dengan Laos dan Timor Leste mengikuti apa pun keputusan yang ditetapkan.
“Kami keberatan jika SEA Games ke-31 ditunda ke 2022 karena anggaran SEA Games tahun ini sudah dialokasikan dan harus ada pertanggungjawaban anggarannya,” ujar Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia Raja Sapta Oktohari, dilansir Antara.
Advertisement
“Jika ditunda ke 2022, pengajuan anggaran tahun depan belum ada. Selain itu, penundaan mengakibatkan SEA Games berikutnya di Kamboja pada 2023 hanya berselang satu tahun,” tambahnya.
Okto menghadiri Rapat Kerja SEA Games Federation (SEAGF) yang berlangsung virtual, Rabu (9/6/2021), untuk membahas kesiapan Vietnam menjadi tuan rumah.
Saksikan Video Berikut Ini
Vietnam Minta Waktu
Dalam kesempatan tersebut, perwakilan komite olimpiade nasional (NOC) Vietnam menyampaikan keinginan untuk menunda SEA Games ke-31 ke pertengahan 2022 karena peningkatan jumlah kasus Covid-19 di negaranya.
Menanggapi penolakan dari mayoritas negara peserta SEAGF, NOC Vietnam meminta waktu untuk berdiskusi dengan pemerintah untuk menentukan langkah selanjutnya terkait nasib SEA Games. SEAGF akan kembali mengadakan rapat lanjutan pada 24 Juni 2021.
Advertisement
Jadwal Padat
Ketujuh negara yang menolak menilai penundaan SEA Games hingga tahun depan bakal mengakibatkan kalender multievent olahraga semakin padat. Dikhawatirkan atlet tidak dapat tampil maksimal.
Pada 2022, Indonesia setidaknya bakal mengikuti tiga multievent olahraga, yaitu Asian Indoor Martial Arts Games (AIMAG) Bangkok, Islamic Solidarity Games (ISG) Konya, serta Asian Games Hangzhou.
“Semua atlet, pelatih, hingga ofisial Indonesia sudah divaksin dan masih ada waktu lima bulan lagi untuk merealisasikan SEA Games Hanoi berlangsung tepat waktu,”
“Olimpiade 2020 Tokyo juga masih sesuai jadwal dan kita bisa mengadopsi protokol kesehatan untuk diterapkan saat SEA Games. Jika tuan rumah menghadapi kesulitan, kami rasa semua negara ASEAN tentu akan saling membantu,” ujar Okto.